Taipei, 2 Okt. (CNA) Perdana Menteri Taiwan, Cho Jung-tai (卓榮泰), mengatakan hari Kamis (2/10) bahwa pemerintah akan menargetkan NT$20 miliar (Rp10,9 triliun) melalui amandemen undang-undang khusus untuk Taifun Danas dan hujan ekstrem pada 28 Juli guna mendukung pemulihan dan rekonstruksi pasca bencana.
"Saya berharap fraksi-fraksi di Yuan Legislatif akan segera mendukung ini," katanya.
Cho menjelaskan bahwa anggaran baru ini akan digunakan untuk membangun kembali di beberapa tempat, termasuk Kabupaten Hualien, di mana meluapnya danau penghalang di Sungai Matai'an menghancurkan Desa Guangfu.
Ia menekankan bahwa dana baru ini tidak akan menggantikan bantuan yang sudah ada untuk daerah-daerah yang telah terdampak Taifun Danas, yang melanda Taiwan pada awal Juli.
Juru Bicara Yuan Eksekutif (Kabinet), Michelle Lee (李慧芝), mengatakan kepada wartawan setelah rapat hari Kamis bahwa undang-undang khusus tersebut telah menetapkan seluruh Kabupaten Hualien sebagai daerah bencana.
Lee mengutip pernyataan Cho bahwa danau penghalang tersebut terbentuk setelah Taifun Danas, dan meluapnya danau yang terjadi pada 23 September terjadi setelah hujan deras.
Yuan Eksekutif menyetujui rancangan undang-undang khusus tersebut pada 7 Agustus, dan Yuan Legislatif mengesahkannya pada 15 Agustus, meningkatkan anggaran maksimum dari NT$56 miliar menjadi NT$60 miliar.
Yuan Eksekutif kemudian mengesahkan rancangan anggaran khusus pada 21 Agustus, dan Yuan Legislatif mengesahkan seluruh NT$60 miliar dalam pembacaan ketiga pada 29 Agustus, menurut CNA.
Selesai/ja
