Taipei, 30 Sep. (CNA) Parade kostum lintas zaman akan kembali meriahkan kawasan Dadaocheng, Taipei, saat Tua-Tiu-Tiann International Festival of Arts (TTTIFA) digelar di awal Oktober dengan tema "Accelerating" yang merefleksikan percepatan perubahan global, kata penggagas acara, Jou Yi-cheng (周奕成).
Salah satu kegiatan ikonik, "1920s Costume Parade", tiap tahunnya menarik banyak peserta, dan tahun ini semakin semarak dengan partisipasi pelaku usaha lokal yang membentuk grup musik untuk tampil bersama publik, kata Jou dalam konferensi pers pembukaan pada 27 September.
Jou menekankan seni bukan hanya cermin realitas, tetapi juga alat kritik dan inspirasi. "Dalam era percepatan ini, tantangan dan peluang hadir berdampingan. Seni adalah kekuatan penting yang menuntun kita maju," ujarnya.
TTTIFA yang berlangsung sepanjang Oktober 2025 menampilkan beragam agenda, mulai dari kompetisi tari, forum lintas area, pertunjukan seniman internasional, hingga kegiatan berbasis komunitas, lanjut Jou.
Acara unggulan "1920s Costume Parade" akan digelar dengan lima jalur arak-arakan yang berbeda dan bermuara di Yongle Plaza, kata produser eksekutif festival, Christine Weng (翁于晴).
Weng mengatakan panggung utama menampilkan acara meriah, termasuk penampilan grup musik Ketua Rorica Textile Co. Hsieh Hsiao-hui (謝曉慧) yang baru saja mengikuti pameran Texworld Paris.
Menteri Lingkungan Peng Chi-ming (彭啟明), yang juga menghadiri pembukaan, menyoroti fenomena iklim ekstrem sebagai salah satu wujud nyata "era percepatan" dan memuji festival ini karena menggabungkan unsur seni dengan pesan keberlanjutan.
(Oleh Wang Pao-er dan Agoeng Sunarto)
Selesai/JC