Taipei, 21 Okt. (CNA) Chunghwa Telecom (CHT) menyatakan hak paten "Sistem Pancar Terima Optik" milik perusahaan tersebut telah diperkenalkan dalam forum global Innovative Optical and Wireless Networks (IOWN) untuk mengembangkan peluang pasar global.
CHT mengumumkan dalam siaran pers bahwa institut penelitiannya yang berpartisipasi dalam pameran "Taiwan Inntech Expo 2024" di Taipei World Trade Center, dengan paten penemuannya berhasil memenangkan total 15 medali -- jumlah tertinggi sepanjang sejarah.
Di antaranya, perusahaan tersebut menyampaikan, paten "Sistem Pancar Terima Optik" mereka memenangkan penghargaan tertinggi, yaitu Platinum Award dalam kategori informasi teknologi.
CHT menyatakan bahwa paten tersebut merupakan hasil pengembangan mandiri, yang mengubah serat optik penerima dan pengirim dari dua menjadi satu serat optik.
Selain mengurangi biaya pembangunan serat optik secara signifikan, "Sistem Pancar Terima Optik" mereka juga menekan biaya komponen optik pasif yang digunakan, tidak memerlukan listrik, dan dapat digunakan secara plug-and-play, tambah perusahaan tersebut.
Sistem tersebut juga memiliki manfaat penghematan energi yang sejalan dengan ESG (perlindungan lingkungan, tanggung jawab sosial, dan tata kelola perusahaan), kata CHT.
Direktur Kepala Chunghwa Telecom Laboratories, Su Tian-tsai(蘇添財), menyatakan bahwa perusahaan tersebut akan terus secara aktif mengoptimalkan aset tidak berwujud seperti paten dan makalah penelitian, untuk diubah menjadi teknologi bernilai yang memimpin pengembangan aplikasi industri informasi dan komunikasi (ICT).
CHT juga menambahkan bahwa 15 karya paten yang memenangkan penghargaan mencakup berbagai bidang teknologi ICT, termasuk jaringan optik penuh/serat optik, jaminan kualitas komunikasi seluler, manajemen jaringan cerdas, terjemahan cerdas lintas bahasa, pengenalan dan deteksi gambar cerdas, pertanian cerdas, inspeksi pesawat nirawak, aplikasi metaverse/AR, serta sertifikasi keamanan Fast Identity Online.
Pameran ini juga menarik perhatian banyak perusahaan dari Taiwan, Amerika Serikat, Brasil, Kuwait, dan Uni Emirat Arab, yang membantu membuka peluang bisnis di dalam dan luar negeri, kata CHT.
(Oleh Chiang Ming-yen dan Antonius Agoeng Sunarto)
Selesai
