https://www.cna.com.tw/news/acul/202409130244.aspx
Taipei, 21 Sep. (CNA) Karya seniman Indonesia FX Harsono, yang menunjukkan ciri khas Tionghoa-Indonesia, turut menghiasi pameran "Fāng Wù - Asian Contemporary Sculpture Exhibition" di Museum Juming Kota New Taipei.
Pameran ini mengumpulkan seniman dari berbagai negara, termasuk Taiwan, Korea Selatan, Jepang, Tiongkok, Hong Kong, Indonesia, dan Thailand, turut melibatkan 20 seniman.
Karya FX Harsono di pameran ini menampilkan perahu anyaman bambu yang dipadukan dengan benda-benda simbolik khas budaya Tionghoa yang ia kumpulkan di Indonesia, seperti dudukan lampu berbentuk bunga teratai dan gendang putar.
Karya tersebut mencerminkan identitas Tionghoa-Indonesia dengan menggunakan perahu untuk menggambarkan sejarah leluhur yang menyeberang laut dan bermigrasi ke nusantara.
Wakil Menteri Kebudayaan Hsu Yi-chun (徐宜君) menyatakan bahwa kementeriannya mendorong berbagai proyek terkait, dengan harapan museum Taiwan dapat terhubung dengan seniman internasional, dan menyebarluaskan kekuatan konten budaya Taiwan ke tingkat internasional. Pameran ini merupakan contoh nyata dari upaya tersebut.
Kurator pameran bersama asal Taiwan tersebut, Liu Chu-lan (劉俊蘭), menjelaskan bahwa konsep pameran ini adalah untuk menunjukkan sudut pandang material yang baru, berbicara tentang kisah Asia melalui narasi seniman, serta mempertimbangkan hubungan erat antara manusia dan material.
Kurator lainnya yang berasal dari Korea Selatan, Choi Tae Man, menyatakan harapannya agar para audiens dapat merasakan bagaimana patung dapat membuka wawasan dan ekspresi seni yang berbeda melalui pameran ini.
Fāng Wù - Asian Contemporary Sculpture Exhibition dibuka di Museum Juming Kota New Taipei mulai 13 September 2024 hingga 12 Januari 2025.
(Oleh Wang Pao-er dan Jason Cahyadi)
Selesai/JA