Bangkok, 21 Juli (CNA) Peter Sha-li Lan (藍夏禮), yang pernah menjabat sebagai wakil kepala Kantor Ekonomi dan Perdagangan Taipei (TETO) di Indonesia, tiba di Bangkok hari Minggu (20/7) untuk memulai tugasnya sebagai perwakilan baru Taiwan untuk Thailand.
Lan dan istrinya disambut wakilnya dan staf di Kantor Ekonomi dan Budaya Taipei di Thailand, serta pebisnis dan ekspatriat Taiwan di bandara internasional utama Bangkok.
Dalam sambutannya di bandara, utusan baru tersebut mengatakan bahwa Kebijakan Baru ke Arah Selatan, visi Presiden Lai Ching-te (賴清德) tentang ekonomi di mana matahari tidak pernah terbenam, dan Proyek Kemakmuran Sekutu Diplomatik Menteri Luar Negeri Lin Chia-lung (林佳龍), bertujuan untuk mempromosikan hubungan perdagangan dan ekonomi.
Restrukturisasi rantai pasok global menyoroti keunggulan Taiwan di bidang industri teknologi tinggi, elektronik, dan semikonduktor, dan banyak pebisnis atau wirausahawan muda Taiwan telah memilih untuk berekspansi ke Thailand, kata Lan.
Telah terjadi perubahan besar dalam geopolitik dan politik serta bisnis di Thailand sejak ia ditempatkan di negara Asia Tenggara tersebut lebih dari sepuluh tahun lalu, ujar Lan kepada CNA.
Utusan baru tersebut mengatakan ia berencana untuk mengejar ketertinggalan dan mempelajari kembali tentang negara itu, dalam upaya untuk mempromosikan kerja sama dan membangun koneksi antara Taiwan dan Thailand di bidang perdagangan, teknologi, pendidikan, tenaga kerja, dan budaya.
Lan datang ke Thailand setelah menjabat sebagai kepala Departemen Urusan Asia Timur dan Pasifik di Kementerian Luar Negeri (MOFA) pada Juli 2023.
Sebelumnya, ia pernah menjabat sebagai duta besar untuk Saint Vincent dan Grenadines dari 2021 hingga 2023, dan sebagai wakil kepala TETO Indonesia sebelum itu.
Diplomat senior ini pernah menjabat sebagai kepala divisi politik dan juru bicara di kantor perwakilan Taiwan di Thailand selama beberapa tahun hingga 2015, menurut MOFA.
Lan menggantikan Chang Chun-fu (張俊福), yang selama masa jabatannya menandatangani Perjanjian Promosi dan Perlindungan Investasi antara Taiwan dan Thailand pada Juni 2024, menjadikan Thailand mitra dagang kelima yang menandatangani perjanjian investasi dengan Taiwan sejak 2016, setelah perjanjian sebelumnya dengan Filipina, India, Vietnam, dan Kanada, menurut situs web MOFA.
Baru-baru ini, Chang menandatangani Nota Kesepahaman tentang Kerja Sama dalam Pendidikan dan Pelatihan Teknik dan Vokasi dengan Narong Boonsatheanwong, perwakilan Thailand untuk Taiwan, pada 20 Juni tahun ini.
Selesai/JC