Taipei, 18 Okt. (CNA) Kementerian Tenaga Kerja (MOL) telah secara resmi memberitahu Komisi Perdagangan Adil Taiwan bahwa mereka menentang akuisisi yang diusulkan oleh platform pengiriman Uber Eats terhadap layanan pesaing foodpanda di Taiwan, kata para pejabat pada Rabu (16/10).
Dalam sebuah sidang legislatif, Menteri Tenaga Kerja Ho Pei-shan (何佩珊) menyatakan bahwa ia tidak mendukung penggabungan yang diusulkan oleh perusahaan induk Uber Eats, Uber Technologies, Inc., yang diumumkan pada bulan Mei, sebagai tanggapan atas pertanyaan dari para anggota legislatif tentang pandangannya terhadap kesepakatan tersebut.
Ho juga mengatakan kepada para anggota legislatif bahwa MOL telah secara resmi memberitahu FTC tentang penolakannya dan meminta untuk diinformasikan sebelum regulator memulai tinjauan terhadap penggabungan yang diusulkan tersebut.
Kementerian akan menentang kesepakatan tersebut hingga platform pengiriman dan Serikat Industri Pengiriman Nasional mencapai kesepakatan mengenai tuntutan serikat, seperti yang berkaitan dengan upah dan hak-hak pekerja, ujar Wang Hou-wei (王厚偉), kepala Departemen Hubungan Ketenagakerjaan kementerian tersebut mengatakan kepada CNA pada hari itu.
Sementara itu, FTC mengatakan bahwa semua lembaga pemerintah yang relevan akan dikonsultasikan ketika penggabungan yang diusulkan siap untuk ditinjau.
Komisi tersebut menjelaskan bahwa mereka belum bisa memulai tinjauan regulasi tersebut dalam beberapa bulan terakhir karena kedua perusahaan asing yang terlibat belum mengajukan semua dokumen yang diperlukan.
Penggabungan yang diusulkan akan tunduk pada persetujuan regulasi oleh komisi tersebut.
Selesai/ ML