Taipei, 7 Des. (CNA) Taiwan mengalami suhu yang lebih hangat pada hari Minggu (7/12) sebelum cuaca yang lebih sejuk kembali mulai minggu depan, menurut Direktorat Jenderal Cuaca Pusat (CWA).
Karena angin timur laut sedikit melemah, suhu siang hari akan meningkat secara bertahap. Namun, akan ada perbedaan suhu yang besar antara siang dan malam, kata peramal cuaca CWA Huang En-hung (黃恩鴻).
Suhu tertinggi 25-27 derajat Celsius diperkirakan terjadi di bagian barat Taiwan pada hari Sabtu dan Minggu, sementara daerah lain dapat melihat suhu berkisar sekitar 25-26 derajat, menurut CWA.
Sebagian besar wilayah akan mengalami kondisi cerah berawan pada akhir pekan, dengan kemungkinan hujan sesekali di Taipei Raya, Yilan, dan Hualien. Pada saat yang sama, Taitung dan Semenanjung Hengchun mungkin mengalami hujan lokal singkat, tambah Huang.
Pada hari Senin dan Selasa, angin timur laut diperkirakan akan menguat, meskipun udara dingin akan lemah dan berlangsung singkat, katanya, seraya mencatat bahwa Taiwan utara dan Yilan di timur laut mungkin akan sedikit lebih sejuk.
Pada kedua hari tersebut, hujan singkat atau hujan lebat terisolasi dapat terjadi di beberapa wilayah di sekitar Taiwan, tambahnya.
Dari Rabu hingga Jumat, pengaruh angin musiman diperkirakan akan melemah seiring naiknya suhu, dengan sebagian besar wilayah mengalami cuaca cerah berawan dan hujan singkat tersebar di sepanjang pantai utara negara itu, daerah pegunungan Taipei Raya, dan beberapa wilayah lainnya, tambah peramal cuaca tersebut.
Sementara itu, meteorolog independen Wu Der-rong (吳德榮) mengatakan bahwa berdasarkan model prakiraan Eropa, udara dingin terkuat musim ini diperkirakan akan terjadi pada 13-15 Desember, dengan suhu di daerah dataran rendah Taiwan kemungkinan turun di bawah 10 derajat.
Namun, Wu memperingatkan bahwa karena keterbatasan dalam prakiraan cuaca, model akan terus disesuaikan, dan prakiraan dari berbagai negara berbeda dalam intensitas dan waktu, sehingga masih terlalu dini untuk menarik kesimpulan pasti.
Selesai/IF
