Taipei, 1 Okt. (CNA) Seorang wanita berusia 73 tahun yang terlibat dalam keributan viral terkait kursi prioritas di MRT Taipei pekan ini ditangkap Rabu pagi (1/10) atas surat perintah penangkapan terkait kasus pencurian, menurut pihak berwenang.
Dalam sebuah rekaman video yang dibuat Senin sore di Jalur Merah MRT Taipei, wanita bermarga Tseng (曾) mendekati seorang pria muda yang duduk di kursi prioritas dan menuntut agar ia berdiri.
Ketika pria muda itu menolak, Tseng mengayunkan tas jinjingnya dan memukulnya beberapa kali. Kemudian, pria tersebut berdiri dan menendang Tseng, membuatnya terlempar melintasi gerbong ke kursi di sisi lain, seperti yang terlihat dalam video.
Setelah video tersebut mulai menyebar di media sosial pada Selasa, Taipei Metro mengeluarkan pernyataan yang mengonfirmasi bahwa telah terjadi pertengkaran sekitar pukul 4 sore hari Senin, di kereta Jalur Merah di Stasiun Xinyi Anhe.
Setelah seorang penumpang melaporkan insiden tersebut melalui interkom, seorang manajer stasiun naik ke kereta dan menangani masalah tersebut, kata operator MRT, seraya menambahkan bahwa operasional Jalur Merah tidak terpengaruh.
Pihak yang terlibat belum mengajukan laporan resmi, menurut pernyataan tersebut.
Pada Rabu pagi, foto-foto diunggah ke media sosial yang tampaknya menunjukkan Tseng sedang ditangkap di luar sebuah toko serba ada, diduga setelah menyebabkan keributan di dalam.
Tak lama setelah itu, Kantor Polisi Datong mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa mereka telah menangkap seorang wanita bermarga Tseng (73), di sebuah toko serba ada di Jalan Yanping Utara berdasarkan surat perintah penangkapan atas kasus pencurian yang dikeluarkan pada Selasa oleh Kejaksaan Distrik Shilin.
Menurut beberapa laporan media lokal, Tseng sebelumnya pernah ditangkap dan menjalani hukuman penjara atas beberapa insiden pencurian di tahun 2023.
Pada Juni, ia dijatuhi hukuman 55 hari penjara karena pencurian, namun gagal melapor untuk menjalani hukuman, sehingga pihak berwenang mengeluarkan surat perintah penangkapan, menurut laporan tersebut.
Kepolisian Taipei mengatakan Tseng akan dibawa untuk diinterogasi dan kemudian diserahkan kepada kejaksaan Distrik Shilin.
Sementara itu, Divisi Angkutan Cepat Departemen Kepolisian Taipei mengatakan pihaknya berencana memanggil Tseng dan pria muda tersebut untuk diinterogasi terkait dugaan pelanggaran Undang-Undang Pemeliharaan Ketertiban Sosial.
Selesai/JC