Taipei, 7 Agu. (CNA) Penayangan film Taiwan Family Matters (我家的事) di sebuah festival film di Hong Kong dibatalkan karena tidak memenuhi persyaratan revisi yang ditetapkan otoritas setempat, dengan sejumlah media menyebut pembatalan tersebut terkait penggunaan istilah yang ditolak Beijing.
Awalnya dijadwalkan pada 16 Agustus dan 18 Agustus, dua penayangan Family Matters di Cine Fan Summer International Film Festival 2025 (Summer IFF 2025) telah dibatalkan, menurut sebuah unggahan Facebook yang dikeluarkan penyelenggara, Hong Kong International Film Festival Society (HKIFFS), Selasa (5/8).
Pembatalan tersebut "Disebabkan film yang tidak memenuhi persyaratan revisi yang ditetapkan Kantor Administrasi Film, Surat Kabar, dan Artikel (OFNAA)," kata HKIFFS.
OFNAA adalah lembaga pemerintah di Hong Kong yang bertanggung jawab menegakkan sistem klasifikasi film di bawah Peraturan Sensor Film (FCO), dengan tugas seperti "Mengklasifikasikan film untuk pameran dan publikasi umum."
Activator Co. Ltd., distributor film tersebut, mengatakan dalam sebuah pernyataan hari Rabu bahwa "Family Matters tidak dapat lolos FCO karena penggunaan istilah tertentu dalam rekaman."
"Untuk menjaga integritas karya, para pembuat film tidak dapat mematuhi perubahan yang diminta, sehingga film tersebut ditarik dari penayangan di Summer IFF," tambah perusahaan Taiwan tersebut.
Surat kabar berbahasa Mandarin Taiwan, Liberty Times dan United Daily News, pada Rabu sama-sama mengutip sumber yang mengatakan pembatalan tersebut disebabkan kemunculan istilah "Min Kuo" (民國), yang merujuk pada "Republik Tiongkok", nama resmi Taiwan, yang tidak diakui Tiongkok -- secara resmi Republik Rakyat Tiongkok -- sebagai negara berdaulat.
HK01, sebuah media berita daring berbasis di Hong Kong, melaporkan di hari yang sama bahwa, menurut sumber, setidaknya tujuh film Taiwan telah ditarik dari penayangan di Hong Kong sejak 2021, setelah amandemen FCO mengharuskan sensor mempertimbangkan apakah sebuah film bertentangan dengan "Kepentingan keamanan nasional."
Sejak diberlakukannya Undang-Undang Keamanan Nasional Hong Kong pada Juni 2020, wilayah administratif khusus Tiongkok itu mengalami peningkatan pembatasan kebebasan berekspresi dan aktivitas budaya, termasuk pemutaran film, seiring dengan semakin kuatnya kontrol Beijing.
Sebelum Activator mengeluarkan pernyataan resmi, sejumlah media Taiwan berspekulasi bahwa pembatalan Family Matters mungkin terkait dengan pemeran utama Lan Wei-hua (藍葦華), yang juga berperan dalam serial televisi Zero Day Attack (零日攻擊), sebuah produksi yang didanai pemerintah Taiwan dan menggambarkan skenario invasi Tiongkok.
Family Matters dijadwalkan tayang secara luas di bioskop Taiwan mulai 12 September. Disutradarai Pan Ke-yin (潘客印), film ini dibuat di kampung halamannya di Kabupaten Changhua.
Film berdurasi 99 menit ini baru-baru ini memenangkan Penghargaan Uncaged untuk Film Fitur Terbaik di 24th New York Asian Film Festival, menjadi film Taiwan pertama yang menerima penghargaan dalam kategori tersebut.
Selesai/