Taipei, 4 Des. (CNA) Dana sebesar NT$900 juta (Rp479 miliar) telah disalurkan hingga Selasa (2/12) untuk membantu para korban bencana banjir maut di Kabupaten Hualien pada September silam, kata Kementerian Kesehatan dan Kesejahteraan (MOHW).
Baca juga: Meluapnya Danau Penghalang Sungai Matai'an pasca Taifun Ragasa
Bencana pada 23 September terjadi ketika danau bendungan di Sungai Matai'an meluap, merusak jembatan dan menerjang kawasan permukiman di Desa Guangfu. Ketinggian air sempat mencapai hampir satu lantai rumah, menyebabkan kendaraan hanyut, rumah dan harta benda rusak parah, serta menewaskan 19 orang.
Untuk membantu pemulihan, Yayasan Bantuan Bencana di bawah MOHW membuka penggalangan dana khusus mulai 25 September hingga 24 Oktober. Menurut laporan terbaru dari yayasan, total donasi telah mencapai NT$1,39 miliar dari lebih dari 310.000 donatur.
MOHW mengumumkan bahwa hingga Selasa, total dana yang telah disalurkan untuk bantuan pascabencana telah melampaui NT$900 juta.
Di antaranya, santunan kematian NT$800.000 per orang telah diberikan kepada keluarga 18 korban jiwa, dengan total NT$14,44 juta, sementara satu lainnya masih melengkapi proses administrasi, kata Yang Ya-lan (楊雅嵐), wakil kepala Departemen Bantuan Sosial dan Pekerja Sosial MOHW, kepada CNA.
Bantuan pembersihan rumah sebesar NT$50.000 per keluarga telah diberikan kepada 2.582 keluarga dengan total NT$129,1 juta, kata kementerian.
Dana perbaikan rumah dan dukungan keluarga sebesar NT$200.000 per keluarga telah disalurkan kepada 2.582 keluarga dengan total NT$516,4 juta, tambah MOHW.
Di sisi lain, bantuan pemulihan rumah sebesar NT$100.000 per keluarga, yang dibiayai anggaran pemerintah, telah diberikan kepada 2.582 keluarga dengan total NT$258,2 juta, kata MOHW.
Yang menjelaskan bahwa daftar penerima bantuan diverifikasi Direktorat Jenderal Pengelolaan Lahan Nasional, yang terus mempercepat proses pemeriksaan untuk memastikan dana segera diterima warga terdampak.
MOHW juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh lapisan masyarakat yang memberikan dukungan bagi Hualien, dan menyatakan mereka akan terus memperbarui laporan penyaluran dana secara transparan agar setiap donasi tepat sasaran dan menjadi kekuatan bagi warga untuk membangun kembali kehidupan mereka.
(Oleh Tseng Yi-ning dan Agoeng Sunarto)
Selesai/JC/CC
