Dokter hampir kehilangan NT$22 juta karena penipuan investasi palsu

18/07/2025 15:03(Diperbaharui 18/07/2025 15:03)

Untuk mengaktivasi layanantext-to-speech, mohon setujui kebijakan privasi di bawah ini terlebih dahulu

(Sumber Foto : Kontributor pribadi)
(Sumber Foto : Kontributor pribadi)

Taichung, 18 Juli (CNA) Seorang dokter di Taichung nyaris kehilangan uang sebesar NT$22 juta (Rp12,212 miliar) setelah tertipu grup investasi saham palsu, ungkap kepolisian pada Kamis (17/7).

Kantor Polisi IV Taichung menjelaskan bahwa sang dokter awalnya tertipu iklan investasi palsu di Facebook dan bergabung ke dalam grup Investasi saham bernama "Belajar Tiada Henti".

Di sana, ia setiap hari mengikuti diskusi saham dan membaca cerita sukses anggota lain yang mengaku meraup untung besar, hingga akhirnya percaya penuh, menurut kantor tersebut.

Menurut kepolisian, seorang "agen" di grup mengklaim bisa menghubungkannya dengan investor besar untuk transaksi saham cepat, dan dokter itu lalu mentransfer NT$3 juta sebagai jaminan.

Beberapa hari kemudian, ia diberi tahu bahwa ia mendapat "jatah" 74 lot saham baru, dan diminta segera membayar NT$22 juta sebagai biaya pembelian, dan jika tidak, ia akan dianggap wanprestasi dan reputasi kreditnya rusak, menurut kepolisian.

Dokter tersebut kemudian memberitahu keluarganya, yang merasa ada yang janggal dan segera melapor ke polisi. Namun, ia tetap yakin itu bukan penipuan dan menyiapkan uang tunai NT$22 juta untuk diserahkan, kata kepolisian.

Kepolisian kemudian menyamar dan mengintai lokasi penyerahan uang. Ketika seorang kurir perempuan bermarga Chien () muncul untuk mengambil uang, petugas langsung menyergap.

Dari tangan pelaku, polisi menyita ponsel dan kuitansi palsu sebagai barang bukti. Baru setelah itu, dokter menyadari dirinya ditipu, kata kepolisian.

Kasus ini kini ditangani Kantor Kejaksaan Distrik Taichung atas dugaan penipuan dan pelanggaran Undang-Undang Pencegahan Pencucian Uang.

(Oleh Hao Hsueh-ching dan Agoeng Sunarto)

Selesai/JC

How mattresses could solve hunger
0:00
/
0:00
Kami menghargai privasi Anda.
Fokus Taiwan (CNA) menggunakan teknologi pelacakan untuk memberikan pengalaman membaca yang lebih baik, namun juga menghormati privasi pembaca. Klik di sini untuk mengetahui lebih lanjut tentang kebijakan privasi Fokus Taiwan. Jika Anda menutup tautan ini, berarti Anda setuju dengan kebijakan ini.
Diterjemahkan oleh AI, disunting oleh editor Indonesia profesional.