Taipei, 15 Juli (CNA) Taifun Danas dan hujan lebat yang menyusulnya telah menyebabkan kerugian agrikultur lebih dari NT$2,6 miliar (Rp 1,44 triliun) di seluruh Taiwan, dengan Tainan di wilayah selatan mengalami kerugian terberat -- lebih dari NT$1 miliar, Kementerian Pertanian (MOA) melaporkan, Senin (14/7).
Hingga pukul 11 pagi Senin, total kerugian pertanian diperkirakan mencapai NT$2,653 miliar, termasuk kerusakan pada tanaman, peternakan, perikanan, dan fasilitas pertanian swasta, kata kementerian tersebut.
Kota Tainan di selatan menjadi yang paling parah terdampak, dengan kerugian pertanian sebesar NT$1,05 miliar, yang diperkirakan mencapai 38 persen dari total kerugian, menurut kementerian.
Kabupaten Chiayi berada di urutan berikutnya dengan kerugian sebesar NT$704,92 juta (27 persen), diikuti oleh Kabupaten Yunlin dengan kerugian NT$423,51 juta (16 persen), dan Kabupaten Changhua dengan NT$267,38 juta (10 persen), menurut statistik kementerian.
Secara nasional, kerugian tanaman saja mencapai NT$1,78 miliar, dengan sekitar 18.738 hektar terdampak, menurut kementerian.
Tanaman yang paling parah terdampak adalah pisang, dengan 2.121 hektare rusak, mengakibatkan kerugian sebesar NT$229,13 juta, menurut data tersebut.
Tanaman lain yang juga mengalami kerusakan parah termasuk jeruk bali dengan kerugian NT$212,96 juta, jambu biji NT$159,97 juta, rebung NT$144,22 juta, dan jeruk NT$124,74 juta, kata kementerian.
Kerugian peternakan diperkirakan sebesar NT$34,55 juta, terutama akibat kematian 438.000 ekor ayam. Kerugian juga dilaporkan terjadi pada peternakan babi, angsa, dan bebek, tambahnya.
Kerugian perikanan mencapai NT$327,18 juta, sebagian besar terjadi pada tambak tiram. Kerugian kehutanan diperkirakan sebesar NT$53,39 juta, terutama akibat kerusakan rebung.
Kementerian telah mengumumkan bantuan tunai dan pinjaman berbunga rendah bagi para petani di daerah terdampak.
Selesai/JC
