Kantor Dagang dan Ekonomi Indonesia (KDEI) di Taipei melalui laman resmi media sosialnya mengumumkan diadakannya Mobile Service di Changhua pada Sabtu (14/12), yang meliputi layanan keimigrasian, pengesahan dokumen (endorsement), administrasi kependudukan, dan perlindungan warga negara Indonesia.
Dalam pemberitaan sebelumnya, CNA telah menuliskan mengenai Mobile Service layanan penggantian paspor.
Baca di: KDEI akan adakan Mobile Service di Changhua, layanan utama penggantian paspor
Selain itu juga diberitakan sebelumnya mengenai Mobile Service layanan perpanjangan kontrak kerja dan pendaftaran PPTM.
Baca di: Mobile service KDEI di Changhua buka pendaftaran perpanjangan kontrak dan PTTM
Menurut penjelasan dari laman Facebook resmi KDEI Taipei, pelayanan selanjutnya yang diberikan yaitu administrasi kependudukan, termasuk penerbitan Nomor Identitas Tunggal (NIT), perekaman biometrik, dan aktivasi Identitas Kependudukan Digital (IKD).
Nomor Identitas Tunggal (NIT) dibutuhkan bagi pendaftar yang belum memiliki Nomor Induk Kependudukan (NIK). Jika pendaftar tidak ada NIK, maka tidak bisa diterbitkan NIT, ujar keterangan tersebut.
Saat dihubungi CNA, Muhammad Reza Dharmawan, analis bidang administrasi, mengatakan bahwa NIT hanya bisa diterbitkan di luar negeri, bagi warga negara Indonesia (WNI) yang belum mempunyai NIK.
Reza menambahkan, contohnya bayi yang baru lahir di luar negeri, untuk membuat paspor memerlukan NIT. Saat akan kembali lagi ke Indonesia, NIT tersebut dapat diubah menjadi NIK, ujarnya.
Selain pembuatan NIT, Mobile Service di Changhua juga akan melayani perekaman biometrik. Bagi pendaftar yang telah memiliki NIK, tetapi belum pernah melakukan perekaman biometrik seperti tanda tangan digital serta perekaman sidik jari dan retina, maka akan diarahkan untuk melakukan perekaman biometrik, menurut informasi di laman resmi Facebook KDEI Taipei.
Pada Sabtu juga akan diadakan layanan aktivasi IKD, yang dapat diaktifkan bagi pendaftar yang sudah memiliki data lengkap seperti NIK, e-KTP, dan perekaman biometrik. Aplikasi IKD dapat diunduh dari gawai seperti Android dan Apple, menurut penjelasan tersebut.
Saat ditanya CNA mengenai fungsi IKD, Reza mengungkapkan bahwa aplikasi IKD yang tersimpan di telepon genggam dapat berfungsi sebagai Kartu Tanda Penduduk (KTP) digital.
“Misalnya kalau kita mau mengurus sesuatu dan memerlukan KTP secara fisik, namun kita tidak membawanya, hanya dengan menunjukkan KTP digital kita yang tersimpan di IKD itu sudah mewakili KTP fisik,” ujar Reza
Reza juga menjelaskan bahwa IKD sangat bagus untuk membantu rekan-rekan PMI yang telah lama tinggal di Taiwan, tetapi masih belum punya e-KTP dan melakukan perekaman biometrik, di mana mereka jadi bisa mempunyai KTP digital, dengan fungsi yang sama seperti KTP secara fisik.
Reza juga menambahkan, WNI yang mempunyai KTP digital dalam aplikasi IKD akan mendapatkan kemudahan saat tidak membawa KTP fisik. Selain itu, dalam aplikasi tersebut juga ada informasi kolom Kartu Keluarga (KK).
Dengan memiliki aplikasi IKD, maka akan ada kemudahan untuk melakukan perubahan data, tidak perlu datang ke Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil), sambung Reza.
“Bahkan ke depannya Indonesia akan menerapkan sistem perubahan data KTP yang langsung bisa dilakukan secara online,” ujar Reza menambahkan.
Di laman Facebook KDEI Taipei juga dijelaskan mengenai persyaratan pendaftaran, seperti dokumen apa saja yang harus dilampirkan. Jika ingin mendaftar NIT, maka diperlukan mengisi formulir F-101, formulir F-102, foto paspor, foto ARC atau surat domisili, akta kelahiran atau buku nikah, dan ijasah pendidikan terakhir.
Jika pendaftar hanya menginginkan layanan perekaman biometrik, maka dokumen yang diwajibkan seperti mengisi pendaftaran formulir F-102, foto kartu keluarga, dan foto KTP. Sedangkan untuk pendaftaran aktivasi IKD, dokumen yang diperlukan sama dengan perekaman biometrik, menurut pernyataan tersebut.
Reza mengatakan, jika pendaftar sudah mengetahui jenis pelayanan yang dibutuhkan, mereka dapat mengisi formulir pendaftaran melalui tautan berikut ini bit.ly/AdmindukKDEITaipei.
Analis bidang administrasi tersebut juga mengingatkan, sebelum datang ke Mobile Service Changhua, sebaiknya pendaftar menghubungi saluran siaga PWNI Pensosbud di WhatsApp 0901-132-000/ 0987-587-000.
Lokasi kegiatan Mobile Service KDEI berada di Mazu Cultural Center (lantai 3) di No. 31, Minzu 1st Street, Kota Changhua, Kabupaten Changhua, dan mulai diadakan pada pukul 12 siang hingga 4 sore Sabtu, tambahnya.
