Taipei, 4 Juli (CNA) Dewan Urusan Tiongkok Daratan (MAC) Taiwan, Kamis (3/7) mengatakan mereka sedang melakukan "Tinjauan yang lebih hati-hati" terhadap Kinmen-Xiamen Strait Crossing Swim tahun ini, setelah ada laporan bahwa acara tahunan yang diselenggarakan bersama oleh pemerintah daerah di Taiwan dan Tiongkok tersebut bisa dibatalkan untuk pertama kalinya.
Dijadwalkan berlangsung pada 26 Juli, lomba renang tahun ini -- sebuah lomba renang estafet jarak jauh tahunan yang diadakan di perairan antara Kinmen yang dikuasai Taiwan dan Xiamen di Tiongkok -- merupakan edisi ke-13 dari acara tersebut, yang pertama kali diselenggarakan pada 2009 dengan Kinmen dan Xiamen bergantian menjadi tuan rumah.
"Sifat dari acara ini bukanlah sesuatu yang akan saya sebut sebagai kegiatan olahraga murni," kata Wakil Kepala dan Juru Bicara MAC, Liang Wen-chieh (梁文傑), dalam jumpa pers di Taipei pada Kamis.
Lomba renang sejauh 7 kilometer ini, yang setiap tahunnya menarik lebih dari seratus perenang dari Tiongkok dan Taiwan, pada dasarnya telah dimanfaatkan pemerintah kota Xiamen, bahkan otoritas provinsi Fujian, sebagai "Upaya Front Bersatu yang menargetkan Kinmen," ujar Liang.
"Kami akan melakukan tinjauan yang lebih hati-hati terhadap sifat acara ini," katanya, seraya mencatat bahwa tinjauan tersebut "Masih berlangsung" namun tidak mengonfirmasi apakah MAC akan menyetujui atau membatalkan lomba renang tersebut.
Liang menanggapi laporan yang diterbitkan sebelumnya pada hari itu oleh surat kabar berbahasa Mandarin United Daily News, yang mengutip sumber yang mengatakan bahwa pemerintah pusat Taiwan memandang acara tersebut memiliki implikasi "Front Bersatu" dan telah meminta pemerintah kabupaten untuk membatalkannya, menandai pertama kalinya acara tersebut akan dibatalkan karena alasan politik.
Ou Yang Yi-hsiung (歐陽儀雄), kepala Kinmen County Sports Club, mengatakan kepada United Daily News bahwa telah ada rumor yang menyebutkan acara tersebut akan dibatalkan, namun belum ada pemberitahuan resmi dari otoritas yang diterima.
Ia mengatakan bahwa pembatalan acara pada 26 Juli -- yang dijadwalkan pada hari yang sama dengan pemungutan suara pemakzulan terhadap 24 legislator oposisi Kuomintang (KMT) -- akan sangat disayangkan jika benar terjadi, menurut laporan tersebut.
Dalam konferensi pers, Liang mengatakan bahwa otoritas Xiamen -- tuan rumah tahun ini -- telah mengajukan permohonan masuk untuk banyak pejabat dan reporter TV Tiongkok, dan juga berencana untuk menyiarkan langsung acara tersebut secara daring, bahkan dengan pesawat nirawak yang dijadwalkan untuk merekam gambar dari udara.
Rencana seperti itu, bersama dengan usulan agar perenang dan kapal perekam masuk dari Xiamen ke Kinmen, "Akan berarti memasuki perairan terbatas dan terlarang kami," ujarnya.
Pada acara tahun lalu, Sekretaris Jenderal Straits Exchange Foundation (SEF) Luo Wen-jia (羅文嘉) mengatakan MAC sangat menghargai acara tersebut karena makna tradisionalnya, menggambarkannya sebagai bentuk pertukaran lintas selat yang timbal balik dan setara yang mencerminkan harapan akan perdamaian.
Di bawah pengawasan MAC, SEF adalah organisasi semiresmi yang ditugaskan pemerintah Taiwan untuk menangani urusan teknis dalam hubungan lintas selat.
Ketika ditanya tentang perubahan sikap terhadap lomba renang dibandingkan tahun sebelumnya, Liang mengatakan acara tahun 2024 diselenggarakan pemerintah Kabupaten Kinmen, dengan perenang berangkat dari Kinmen menuju Xiamen.
"Saya tidak akan mengatakan bahwa pemerintah Kabupaten Kinmen bisa mengadakan acara tersebut hanya karena mereka menjadi tuan rumah," kata Liang. "Namun karena hak menjadi tuan rumah ada di pihak kami dan para perenang tidak memasuki perairan terbatas dan terlarang kami, situasinya sangat berbeda."
Selesai/JC