Taipei, 13 Jan. (CNA) Mantan Menteri Luar Negeri Lithuania Gabrielius Landsbergis melakukan kunjungan pertamanya ke Taiwan dari Minggu (12/1) hingga Kamis, di mana ia akan bertemu dengan Presiden Lai Ching-te (賴清德) dan menerima penghargaan dari pemerintah untuk mengakui kontribusinya dalam mempromosikan hubungan lebih erat antara kedua negara.
Dalam kunjungan lima harinya di Taiwan, Landsbergis, yang menjabat sebagai Menteri Luar Negeri Lithuania dari Desember 2020 hingga November 2024, akan menerima Order of Brilliant Star with Grand Cordon dari Lai, menurut Kementerian Luar Negeri (MOFA) dalam siaran persnya.
Penghargaan yang diberikan oleh Republik Tiongkok (Taiwan) ini mengakui kontribusi luar biasa terhadap perkembangan negara dan dapat diberikan kepada warga Taiwan maupun asing.
Landsbergis juga akan bertemu Wakil Presiden Hsiao Bi-khim (蕭美琴) dan bergabung dalam dua acara jamuan makan yang diselenggarakan Sekretaris Jenderal Dewan Keamanan Nasional Joseph Wu (吳釗燮) dan Menteri Luar Negeri Lin Chia-lung (林佳龍), menurut MOFA.
Landsbergis juga akan berbicara di National Taiwan University (NTU) pada Rabu sore dengan topik "Prospek Hubungan Lithuania-Taiwan dan Pelajaran dari Perang Rusia terhadap Ukraina", menurut pengumuman NTU.
MOFA menyebut Landsbergis sebagai pendukung teguh Taiwan selama masa jabatannya sebagai Menteri Luar Negeri Lithuania. Di bawah kepemimpinannya, negara Baltik tersebut menyumbangkan vaksin COVID-19 ke Taiwan dan mengizinkan Taiwan membuka kantor perwakilan di Vilnius dengan nama "Taiwanese".
Landsbergis juga mempublikasikan artikel-artikel opini di media internasional yang mendesak dukungan global untuk Taiwan terkait latihan militer Tiongkok di sekitar Taiwan pada 2022, setelah kunjungan Ketua DPR AS saat itu, Nancy Pelosi, tambah MOFA.
Landsbergis juga menjabat sebagai ketua Partai Homeland Union sejak 2015 sebelum mengundurkan diri dari jabatan itu setelah partainya kalah dalam pemilu parlemen pada akhir Oktober oleh Partai Demokrat Sosial Lituania.
Juga pada Minggu, delegasi Lithuania lainnya yang dipimpin Vilmantas Vitkauskas, wakil kanselir dan kepala Pusat Manajemen Krisis Nasional (NCMC) dari Pemerintah Lithuania, serta Vilijus Samuila, direktur sementara Departemen Komunikasi dan Diplomasi Budaya di bawah Kementerian Luar Negeri Lithuania, sedang mengunjungi Taiwan hingga Sabtu.
Kedua pejabat tersebut memimpin delegasi yang terdiri dari lima pakar LSM yang mengkhususkan diri dalam manipulasi dan interferensi informasi asing (FIMI) untuk melakukan pertukaran praktik kontra-disinformasi dengan Taiwan, menurut siaran pers terpisah dari MOFA.
Kelompok ini adalah delegasi pertama yang dipimpin pejabat Lithuania yang mengunjungi Taiwan sejak negara Baltik tersebut membentuk pemerintahan baru pada akhir 2024, tambah MOFA.
Selesai/JC