Taipei, 1 Jun. (CNA) Starlux Airlines, maskapai internasional terbaru di Taiwan, pada hari Rabu (21/5) mengonfirmasi bahwa mereka berencana meluncurkan penerbangan langsung ke Phoenix pada Februari 2026.
Konfirmasi dari Starlux ini muncul setelah Wali Kota Phoenix, Kate Gallego, dalam sebuah pernyataan yang diposting di situs web Bandara Internasional Phoenix Sky Harbor pada hari Selasa waktu AS, mengatakan bahwa Starlux akan memulai penerbangan nonstop antara bandara Amerika tersebut dan Bandara Internasional Taoyuan pada awal tahun depan, dengan catatan masih menunggu persetujuan akhir dari pemerintah.
Menurut pernyataan tersebut, Starlux akan terbang ke Phoenix tiga hingga empat kali seminggu.
Gallego mengatakan penerbangan ini akan menjadi layanan udara nonstop pertama antara Asia dan Phoenix, dan hal ini terjadi setelah komitmen Taiwan Semiconductor Manufacturing Co. (TSMC) untuk berinvestasi sebesar US$165 miliar (Rp 2,6 kuadriliun) dalam produksi chip di Arizona.
"Penerbangan nonstop pertama Phoenix ke Asia mencerminkan kemajuan luar biasa yang telah kami capai dengan ekonomi lokal kami, dan kemunculan kami sebagai kota internasional," kata Gallego dalam pernyataan tersebut.
"Investasi bersejarah TSMC di Phoenix telah membawa ribuan pekerjaan dengan upah tinggi dan meningkatkan reputasi kami sebagai pusat semikonduktor, dan kini hal itu juga membantu meningkatkan permintaan layanan penerbangan."
Pernyataan tersebut mengutip laporan dampak ekonomi terbaru bandara yang menyebutkan bahwa penerbangan internasional Phoenix menambah lebih dari US$3 miliar ke ekonomi lokal setiap tahunnya, dan layanan Starlux saja dapat memberikan dampak ekonomi lebih dari US$100 juta per tahun.
Dalam pernyataan tersebut juga disampaikan, Ketua Starlux Chang Kuo-Wei (張國煒) mengatakan bahwa sejak pertama kali menginjakkan kaki di Phoenix, ia tahu bahwa maskapai tersebut harus berinvestasi di sana.
"Tidak hanya pertumbuhan bisnis antara Taipei dan Phoenix yang luar biasa, ini adalah pasangan yang sempurna untuk tingkat layanan kami. Kami bangga dan merasa terhormat menjadi maskapai pertama yang menyediakan layanan nonstop Asia untuk komunitas Phoenix," kata Chang.
Starlux mengatakan layanan ke Phoenix pada awalnya akan menggunakan pesawat A350-900 yang dilengkapi dengan 306 kursi, dan tiket akan tersedia setelah mereka mendapatkan persetujuan pemerintah.
Maskapai tersebut mengatakan mereka optimis terhadap potensi Phoenix sebagai destinasi karena kebangkitannya sebagai pusat inovasi industri dan ekosistem teknologi yang telah menarik raksasa teknologi seperti TSMC.
TSMC sudah memiliki satu pabrik di wilayah Phoenix yang telah mulai memproduksi chip secara massal, pabrik kedua yang konstruksinya hampir selesai, dan pabrik ketiga yang peletakan batu pertamanya dilakukan bulan lalu.
Selesai/IF
