Sebanyak 39 peserta dari Taiwan hadiri Trade Expo Indonesia, penandatanganan MoU Raih U$100 juta lebih

27/10/2024 18:21(Diperbaharui 27/10/2024 18:23)
Arif Sulistiyo Kepala KDEI (berbaju batik cokelat muda depan) berfoto bersama dengan perwakilan dari Taiwan di acara Trade Expo Indonesia ke 399 pada 12 Oktober 2024. (Sumber Foto : KDEI)
Arif Sulistiyo Kepala KDEI (berbaju batik cokelat muda depan) berfoto bersama dengan perwakilan dari Taiwan di acara Trade Expo Indonesia ke 399 pada 12 Oktober 2024. (Sumber Foto : KDEI)

Taipei, 27 Okt. (CNA)  Trade Expo Indonesia (TEI) ke-39 yang diadakan di Indonesia Convention Exhibition (ICE) Bumi Serpong Damai (BSD) City, Tangerang, Banten, pada 9 hingga 12 Oktober 2024 sukses besar, melebihi target yang ditetapkan sebesar U$15miliar (Rp235 triliun), menurut informasi dari laman resmi Kementerian perdagangan. 

Zulkifli Hasan, mantan Menteri Perdagangan secara resmi menutup acara tersebut dengan menyampaikan apresiasi kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam menyukseskan TEI, salah satunya KDEI Taipei.

CNA berkesempatan untuk melakukan wawancara eksklusif di kantor KDEI yang berada di Distrik Neihu, Taipei pada Kamis (24/10). Di akhir acara penyambutan Kepala KDEI, CNA menanyakan hasil TEI. 

Arif Sulistiyo selaku Kepala KDEI menyampaikan bahwa pelaksanaan TEI 2024 menunjukkan antusiasme pembeli Taiwan yang meningkat. Taiwan membawa sedikitnya 39 peserta dari 19 pelaku usaha Taiwan yang datang ke Indonesia untuk berpartisipasi dalam pameran tersebut.

KDEI Taipei juga bekerja sama dengan Bank Mandiri untuk menyelenggarakan Indonesia Business and Networking Dinner sebagai bagian dari rangkaian acara TEI ke-39. Acara ini bertujuan untuk mempertemukan para pembeli potensial dari Taiwan dan pemasok dari Indonesia yang bisa diandalkan, ungkap Arif.

Di samping itu, Arif yang baru dilantik sebagai Kepala KDEI pada tanggal 19 September juga berharap untuk memperkuat hubungan dagang dan investasi antara kedua negara.

“Puncak acara diwarnai dengan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) di bidang jasa/manpower dan sektor investasi untuk penyimpanan dan penyerapan karbon, antara tujuh perusahaan Taiwan dan delapan perusahaan Indonesia, dengan total nilai kesepakatan mencapai USD 114.040.800. MoU ini diharapkan membuka peluang baru bagi pengembangan bisnis dan ekspansi kedua belah pihak di berbagai sektor,” papar Arif.

Indonesia Berpartisipasi dalam Pameran Kaohsiung Food Show 2024

Sementara itu, menurut informasi dari laman resmi KDEI, Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional (PEN), Mardyana Listyowati, didampingi oleh Kepala Kantor Dagang dan Ekonomi Indonesia (KDEI) Taipei, Arif Sulistiyo, serta Direktur Pengembangan Ekspor Produk Primer, Miftah Farid, meresmikan Paviliun Indonesia pada Pameran Kaohsiung Food Show 2024 di Kaohsiung, Taiwan, Kamis (24/10). 

Arif juga menyampaikan bahwa KDEI Taipei secara konsisten mempromosikan produk makanan dan minuman Indonesia di Taiwan dan ia berharap agar produk tersebut dapat merambah pasar bagian selatan Taiwan.

Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional (PEN), Mardyana Listyowati (kedua dari kiri), didampingi oleh Kepala Kantor Dagang dan Ekonomi Indonesia (KDEI) Taipei, Arif Sulistiyo (ketiga dari kiri), serta Direktur Pengembangan Ekspor Produk Primer, Miftah Farid (pertama dari kiri) serta Bayu Nugroho, Kepala Bidang Perdagangan KDEI (kedua dari kanan) mengunjungi salah satu stan di Pameran Kaohsiung Food Show 2024. (Sumber Foto : KDEI).
Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional (PEN), Mardyana Listyowati (kedua dari kiri), didampingi oleh Kepala Kantor Dagang dan Ekonomi Indonesia (KDEI) Taipei, Arif Sulistiyo (ketiga dari kiri), serta Direktur Pengembangan Ekspor Produk Primer, Miftah Farid (pertama dari kiri) serta Bayu Nugroho, Kepala Bidang Perdagangan KDEI (kedua dari kanan) mengunjungi salah satu stan di Pameran Kaohsiung Food Show 2024. (Sumber Foto : KDEI).

Pameran Kaohsiung Food Show 2024 berlangsung pada tanggal 24 hingga 27 Oktober 2024 bertempat di Kaohsiung Exhibition Center.

Menurut informasi dari laman resmi KDEI, pameran makanan dan minuman tersebut merupakan pameran kedua yang diikuti Indonesia pada pameran makanan dan minuman di Taiwan selama tahun 2024. Sebelumnya, Paviliun Indonesia sukses berpartisipasi dalam Taipei International Food Show pada Juni lalu, menurut laporan tersebut. 

(Oleh Miralux)

Selesai/IF/JA

Kami menghargai privasi Anda.
Fokus Taiwan (CNA) menggunakan teknologi pelacakan untuk memberikan pengalaman membaca yang lebih baik, namun juga menghormati privasi pembaca. Klik di sini untuk mengetahui lebih lanjut tentang kebijakan privasi Fokus Taiwan. Jika Anda menutup tautan ini, berarti Anda setuju dengan kebijakan ini.
Diterjemahkan oleh AI, disunting oleh editor Indonesia profesional.