Gempa 7 SR ganggu transportasi umum dan timbulkan kerusakan di Taiwan

Taipei, 28 Des. (CNA) Gempa 7,0 SR di lepas pantai timur Taiwan pada Sabtu (27/12) malam telah menyebabkan layanan MRT dan kereta sempat terganggu, sementara beberapa kasus orang terjebak dan kerusakan infrastruktur juga telah dilaporkan, menurut pihak berwenang.

Pusat gempa terletak sekitar 32,3 kilometer sebelah timur Balai Kabupaten Yilan, pada kedalaman 72,8 km, dan 17 dari 22 kabupaten dan kota di Taiwan melaporkan intensitas seismik 4 pada skala tujuh tingkat di Taiwan, menurut Direktorat Jenderal Cuaca Pusat (CWA).

Setelah gempa, layanan MRT di Taipei, Taoyuan, dan Taichung beroperasi dengan kelajuan yang diperlambat sebelum kembali pulih pada Sabtu malam, menurut operator.

Taiwan High Speed Rail (THSR) Corp. mengatakan enam kereta cepat, empat ke selatan dan dua tujuan utara, melakukan pemberhentian sementara setelah peringatan seismik terdeteksi di beberapa bagian jalur di Nangang dan Yunlin tak lama setelah pukul 11 malam.

Di sisi lain, delapan kasus orang terjebak di lift dan rumah dilaporkan di Taipei, New Taipei, dan Taoyuan, sementara dua kasus kebocoran gas juga terjadi di ibu kota, semuanya telah diatasi, kata Direktorat Jenderal Pemadam Kebakaran Nasional.

Taoyuan International Airport Corp. mengatakan sebagian plafon rangka baja ringan di beberapa ruang tunggu dan area berjalan bagasi bandara runtuh, sempat menimpa dua penumpang, tetapi tidak membuat mereka terluka. Sejumlah lift, eskalator, dan kereta penghubung juga sempat berhenti, kata perusahaan.

Di tempat lain, Taiwan Semiconductor Manufacturing Co. (TSMC) mengatakan sejumlah kecil pabriknya di Hsinchu Science Park memenuhi kriteria evakuasi, dan personel dievakuasi ke luar ruangan sesuai dengan prosedur darurat. Perusahaan menyatakan sistem keselamatan di semua pabrik beroperasi normal.

Pengurus Hsinchu Science Park mengatakan beberapa perusahaan di taman Yilan, Longtan, dan Hsinchu mengevakuasi staf sebagai tindakan pencegahan.

Pasokan listrik dan air di seluruh kompleks taman Hsinchu tetap normal, meskipun kerusakan lift dilaporkan terjadi di dua gedung biomedis, dengan perbaikan sedang dilakukan, menurut pengurus.

Di Distrik Xinzhuang, New Taipei, bata merah yang semula terpasang pada dinding pilar sebuah jembatan layang terkelupas dan berserakan, di mana setelahnya kepolisian telah memasang pita kuning sebagai langkah pengamanan, menurut Departemen Pemadam Kebakaran kota.

Hingga pukul 1 dini hari Minggu, pihak berwenang belum melaporkan adanya cedera serius akibat gempa tersebut.

Sebanyak 3.465 rumah tangga di Dong'ao, Kabupaten Yilan, sempat mengalami pemadaman listrik, tetapi telah dipulihkan, menurut perusahaan milik negara Taiwan Power Co.

Kepala seksi di Pusat Seismologi CWA, Chen Da-yi (陳達毅) dalam konferensi pers mengatakan gempa ini disebabkan subduksi Lempeng Laut Filipina ke arah utara yang bertumbukan dengan Lempeng Eurasia.

Di Kabupaten Hualien, yang mencatat intensitas maksimum skala 4, getaran berlangsung 21 detik, sementara Taipei, Hsinchu, New Taipei, Taoyuan, dan Miaoli masing-masing merasakan guncangan sekitar 10 detik, kata Chen.

Peringatan nasional pertama dikeluarkan untuk seluruh wilayah pulau utama Taiwan sekitar 15,2 detik setelah gempa, sementara yang kedua pada sekitar 16,3 detik, khususnya untuk Kabupaten Pingtung dan sebagian kepulauan luar, kata Chen.

Gempa ini memiliki pusat yang berdekatan dan penyebab yang sama dengan gempa 6,1 SR pada 27 Agustus silam, kata Chen. Ia mengingatkan dalam satu pekan ke depan terdapat kemungkinan gempa susulan berkekuatan 5,5 SR hingga 6,0 SR, sehingga masyarakat harus tetap waspada.

Chen juga menjelaskan gempa ini merupakan yang ketiga yang mencapai kekuatan 7 SR ke atas, setelah gempa besar 21 September 1999 di Jiji, Kabupaten Nantou dengan 7,3 SR dan gempa 3 April tahun lalu di Hualien dengan 7,2 SR.

Namun, karena gempa Sabtu terjadi di kedalaman yang cukup dalam dan pusatnya ada di lepas pantai, meskipun guncangannya dirasakan luas dan berlangsung lama di banyak wilayah Taiwan, lebih kecil kemungkinan baginya untuk menimbulkan kerusakan besar, tambah Chen.

Wu Chien-fu (吳健富), direktur Pusat Seismologi CWA, mengatakan kurangnya kebisingan di malam hari, ditambah dengan pengaruh gedung-gedung tinggi dan Cekungan Taipei, membuat guncangan terasa sangat kuat bagi warga.

Selesai/