Taipei, 21 Des. (CNA) Pihak berwenang di seluruh Taiwan telah meningkatkan langkah-langkah keamanan menjelang acara Natal dan Tahun Baru, setelah serangan dengan pisau dan bom asap di Taipei hari Jumat (19/12) yang menyebabkan empat orang tewas dan 11 orang terluka.
Dalam upaya mencegah kemungkinan terjadinya insiden serupa, penempatan polisi telah diperluas untuk kerumunan besar, pusat transportasi, dan ruang publik yang ramai, menurut pernyataan resmi dari kepolisian dan otoritas kota.
Wali Kota Taipei Chiang Wan-an (蔣萬安) mengatakan bahwa kota tersebut telah "meningkatkan kesiapsiagaan keamanan secara menyeluruh" di area ramai, menambah jumlah polisi bersenjata, dan memperketat patroli pada akhir pekan serta jam malam, menurut pemerintah Kota Taipei hari Sabtu.
Untuk acara berskala besar yang akan datang, pos pemeriksaan keamanan dan langkah deteksi bahan peledak akan diterapkan, kata pemerintah kota.
Kepolisian Distrik Songshan, Departemen Kepolisian Kota Taipei, mengatakan telah menerapkan langkah-langkah keamanan berlapis untuk acara di Taipei Arena, dengan menempatkan petugas patroli bersenjata di sekitar lokasi dan di Stasiun MRT Taipei Arena.
Demikian pula, Wali Kota New Taipei Hou You-yi (侯友宜) mengatakan bahwa kota tersebut akan bekerja sama erat dengan pemerintah pusat untuk meningkatkan kepadatan patroli dan kapasitas perlindungan guna memastikan masyarakat dapat berpartisipasi dalam acara "dengan rasa aman", menurut pernyataan pemerintah kota yang dikeluarkan hari Sabtu.
Di Kota Hsinchu, Biro Kepolisian mengatakan telah meningkatkan patroli di lokasi ramai dan simpul transportasi utama serta telah membentuk saluran bebas pulsa bersama dengan penyedia layanan kereta api nasional.
Di Taiwan tengah, pemerintah Kota Taichung mengatakan telah membangun sistem pelaporan waktu nyata untuk acara Natal dan gala Malam Tahun Baru 2026, sementara Departemen Kepolisian Kabupaten Changhua mengatakan telah menurunkan hampir 100 personel untuk mengamankan konser akhir tahun di Stadion Kabupaten Changhua.
Sementara itu, Departemen Kepolisian Kota Chiayi mengatakan telah meningkatkan tingkat keamanan untuk acara besar dan menerapkan patroli serta penjagaan dengan kepadatan tinggi di simpul transportasi utama, termasuk Stasiun Kereta Api Taiwan Chiayi, Stasiun Jiabei, dan Pusat Transit Kota Chiayi.
Kota-kota di Taiwan selatan juga meningkatkan keamanan untuk acara liburan, dengan Kepolisian Distrik ke-4 Kota Tainan mengatakan akan menurunkan 230 polisi dan 46 personel sipil, mendirikan pos komando depan, mengaktifkan mekanisme keamanan bersama dengan penyelenggara, dan menurunkan anjing pelacak bom pada konser Natal mendatang di alun-alun dekat Yonghua Civic Center.
Di Kaohsiung, Kepolisian Distrik Xinxing Kota mengatakan telah menambah jumlah polisi, memperketat patroli dengan kepadatan tinggi, dan memperkuat mekanisme keamanan bersama di Central Park, Distrik Belanja Yuzhu, dan stasiun utama Metro Kaohsiung untuk Festival Kehidupan Natal Kaohsiung 2025.
Peningkatan langkah-langkah keamanan secara nasional ini menyusul insiden pada hari Jumat di mana seorang pria Taiwan berusia 27 tahun melemparkan bom asap dan menikam pejalan kaki di dekat Taipei Main Station dan Stasiun MRT Zhongshan.
Tiga korban tewas, setidaknya 11 orang terluka, dan pelaku kemudian melompat dari lantai enam sebuah gedung pusat perbelanjaan hingga tewas saat dikejar polisi.
