Pengemudi pelanggar berulang diwajibkan ikut kelas remedial mulai Maret 2026

Taipei, 22 Okt. (CNA) Pengemudi yang melakukan pelanggaran lalu lintas tertentu lebih dari tiga kali dalam periode satu tahun akan diwajibkan mengikuti kelas selama tiga jam untuk meningkatkan kesadaran keselamatan berkendara mereka mulai Maret 2026, kata Kementerian Transportasi dan Komunikasi (MOTC) hari Selasa (21/10).

Dalam sebuah unggahan di Facebook, MOTC mengatakan pelanggaran tersebut termasuk menerobos lampu merah, tidak mematuhi hak utama di persimpangan tanpa lampu lalu lintas, dan tidak melambat sebagaimana diwajibkan saat melewati zebra cross, rumah sakit, atau sekolah.

Pengemudi profesional kendaraan komersial besar akan diwajibkan mengikuti kelas tersebut setelah dua kali pelanggaran dalam satu tahun, menurut unggahan tersebut.

Kebijakan ini merupakan bagian dari serangkaian peraturan lalu lintas baru yang akan diterapkan secara bertahap mulai tahun 2026 dengan tujuan mengurangi angka kematian di jalan sebesar 7 persen setiap tahunnya, menurut pernyataan pers dari kementerian pada 1 Oktober.

Peraturan baru ini termasuk menghapus bagian soal benar/salah pada ujian tertulis SIM, menguji respons memberi jalan dalam ujian praktik, mengadakan kelas bagi pelanggar berulang yang tertangkap mengemudi tanpa SIM di bawah usia 18 tahun, serta memberlakukan aturan yang lebih ketat bagi pengemudi lanjut usia, yang harus memperbarui SIM pada usia 70 tahun, bukan 75 tahun.

Selesai/ML