Taichung, 4 Okt. (CNA) Salah satu penyedia katering di Taichung dapat didenda hingga NT$200 juta (Rp109,2 miliar) atas dugaan keracunan makanan yang menimpa 32 orang di American School in Taichung, kata otoritas keamanan pangan kota pada Jumat (3/10).
Kantor Keamanan Pangan dan Obat-obatan Kota Taichung hari Jumat menyatakan bahwa setelah 130 orang di sekolah yang berada di Distrik Beitun itu menyantap makan siang katering, 32 di antaranya mengalami gejala seperti muntah, dengan 18 di antaranya telah mendapat perawatan medis.
Kantor tersebut menjelaskan bahwa petugas telah dikerahkan ke penyedia makanan dan sekolah untuk melakukan inspeksi serta pengambilan sampel. Hasil pemeriksaan laboratorium diperkirakan dapat keluar paling cepat dua pekan setelah sampel dikirim, kata mereka.
Kantor tersebut menambahkan, apabila ditemukan bakteri patogen dalam sisa makanan, penyedia katering dapat dikenai denda antara NT$60.000 hingga NT$200 juta sesuai dengan Undang-Undang Pengelola Keamanan dan Sanitasi Pangan.
Jika bakteri yang sama juga terdeteksi pada sampel tubuh manusia dan sisa makanan, kasus ini akan diserahkan ke pihak berwenang untuk proses hukum, kata kantor tersebut.
Biro Pendidikan Taichung menyampaikan bahwa pihaknya telah mengawasi sekolah agar terus memberikan perhatian kepada guru dan siswa, menyediakan bantuan yang diperlukan bagi orang tua, serta menangani urusan lanjutan seperti klaim asuransi dengan sebaik-baiknya.
(Oleh Hao Hsueh-ching dan Jason Cahyadi)
Selesai/IF