Taipei, 23 Agu. (CNA) Sebanyak 53 restoran di Taiwan telah menerima bintang Michelin tahun ini, dengan delapan di antaranya menerima kehormatan tersebut untuk pertama kalinya, menurut Michelin Guide Taiwan 2025.
Seleksi tahun ini, yang hasilnya dirilis Selasa (19/8), mengalami peningkatan dari 49 restoran berbintang pada 2023, sementara tujuh restoran menerima Green Star atas pendekatan ramah lingkungan mereka dalam berbisnis.
"Edisi kedelapan Michelin Guide Taiwan mencerminkan lanskap kuliner yang berakar kuat pada warisan dan berani berkembang," kata Gwendal Poullennec, direktur internasional Michelin Guide.
"Dengan lebih dari 400 restoran yang mencakup hampir 60 jenis masakan, seleksi tahun ini merayakan kreativitas dan semakin berkembangnya kecanggihan dunia kuliner Taiwan," ujar Poullennec.
Michelin Guide tahun ini memperluas cakupannya ke tiga wilayah baru di Taiwan -- New Taipei, Kota Hsinchu, dan Kabupaten Hsinchu -- untuk memberikan pilihan kuliner yang lebih luas, dan beberapa restoran dari daerah tersebut masuk dalam daftar Bib Gourmand Michelin Guide.
Sebanyak 43 restoran di Taiwan menerima satu bintang Michelin, delapan di antaranya mendapatkan bintang tersebut untuk pertama kalinya.
Tujuh di antaranya berlokasi di Taipei -- Hosu, Chuan Ya, eMaze, Frassi, Motoichi, La Vie by Thomas Bühner, dan Sushi Kajin -- sementara The Front House, dengan pengalaman fine dining lebih dari 20 tahun, berlokasi di Kaohsiung.
Tahun ini terdapat tujuh restoran berbintang dua, tiga di antaranya naik dari satu bintang Michelin tahun lalu, termasuk A, Eika, dan Yu Kapo.
Mereka bergabung dengan empat restoran berbintang dua Michelin yang sudah ada -- L'Atelier de Joël Robuchon, logy, Molino de Urdániz, dan Mudan.
Restoran Kanton Le Palais di Taipei mempertahankan pengakuan tiga bintangnya untuk tahun kedelapan berturut-turut, sementara JL Studio di Taichung dan Taïrroir di Taipei juga mempertahankan status tiga bintang mereka.
Selain itu, Michelin Green Star untuk 2025 diberikan kepada tujuh restoran berbeda, lima di antaranya berada di Taipei, satu di Kaohsiung, dan satu lagi di Taichung.
Mereka adalah Embers, Hosu, Little Tree Food (Jalan Da'an), Mountain and Sea House, Yangming Spring (Shilin), Thomas Chien, dan Tu Pang, yang menerima kehormatan tersebut untuk pertama kalinya.
Menurut panduan tersebut, Green Star diberikan kepada restoran yang menghargai keberlanjutan dan menawarkan pengalaman gourmet kepada pelanggan yang menggabungkan keunggulan gastronomi dan ramah lingkungan.
Empat restoran keluar dari daftar berbintang Michelin -- RAW di Taipei dan La Maison de Win di Taichung tutup, sementara Forchetta dan Minimal di Taichung kehilangan bintangnya.
Selain bintang Michelin, panduan 2025 juga menyertakan empat penghargaan khusus.
Penghargaan Service Award diberikan kepada Kiky Chen (陳玉錡) dari The Front House, yang digambarkan dalam panduan sebagai memiliki "20 tahun pengalaman perhotelan baik di Taiwan maupun luar negeri."
Sommelier Award tahun ini diberikan kepada Yia Yia Chen (陳琪蓉) dari restoran berbintang satu yang baru dianugerahi, Hosu di Taipei.
"Sebagai seorang sommelier, ia mengkurasi pasangan minuman yang penuh pertimbangan yang menonjolkan anggur Taiwan dan pilihan ramah lingkungan, dengan mengacu pada selera dan memori budaya kolektif Taiwan," kata panduan tersebut.
Sementara itu, Young Chef Award diberikan kepada Hsia Yung-yen (夏永岩) dari Mia C'bon, sedangkan Opening of the Year Award diberikan kepada restoran berbintang satu Michelin, aMaze di Taipei.
"Sejak debutnya, aMaze menonjol karena sentuhan kreatif, cita rasa yang halus, presentasi yang lembut, serta pelayanan yang hangat dan enerjik -- dengan cepat mendapatkan pengakuan sebagai salah satu tempat makan baru paling menarik di kota ini," kata panduan tersebut.
Selesai/ja
