KDEI Taipei tangani pemulangan jenazah 3 PMI dan 1 PMIO

05/08/2025 18:46(Diperbaharui 05/08/2025 18:46)

Untuk mengaktivasi layanantext-to-speech, mohon setujui kebijakan privasi di bawah ini terlebih dahulu

KDEI Taipei dengan PCINU pada Minggu (2/8) melakukan prosesi pemulasaran dilaksanakan di Rumah Duka Zhongli. (Sumber Foto : KDEI)
KDEI Taipei dengan PCINU pada Minggu (2/8) melakukan prosesi pemulasaran dilaksanakan di Rumah Duka Zhongli. (Sumber Foto : KDEI)

Taipei, 5 Agu. (CNA) Duka kembali menyelimuti komunitas Pekerja Migran Indonesia (PMI) di Taiwan, setelah empat orang dilaporkan meninggal dunia, tiga di antaranya adalah PMI resmi, sementara satu lainnya merupakan Pekerja Migran Indonesia Overstayer (PMIO).

Empat jenazah telah difasilitasi oleh Kantor Dagang dan Ekonomi Indonesia (KDEI) dalam proses pemulasaran serta persiapan pemulangan ke Indonesia, menurut keterangan dalam rilis pers KDEI.

KDEI Taipei bersama dengan Pengurus Cabang Istimewa Nahdlatul Ulama (PCINU) pada Minggu (2/8) melakukan prosesi pemulasaran dilaksanakan di Rumah Duka Zhongli, dan mengikuti tata cara keagamaan sesuai ajaran Islam, tulis keterangan tersebut.

Identitas keempat almarhum yaitu Agus Sholihin, asal Bojonegoro, Jawa Timur meninggal akibat kebakaran. Aris Widi Irwansyah, asal Kendal, Jawa Tengah meninggal karena sakit. Mundakir, asal Lampung Timur meninggal karena sakit dan Wahyu Agung Prasetiyo, asal Ponorogo, Jawa Timur meninggal akibat kecelakaan lalu lintas.

Jenazah Wahyu Agung Prasetiyo dijadwalkan dipulangkan ke Indonesia pada 5 Agustus, disusul oleh Aris Widi Irwansyah pada 7 Agustus, dan Agus Sholihin pada 8 Agustus. Sementara itu, jenazah Mundakir masih menunggu proses pelengkapan dokumen untuk pemulangan berikutnya, tulis pernyataan tersebut.

KDEI Taipei memastikan bahwa setibanya di Tanah Air, seluruh proses pemulangan hingga ke kampung halaman akan dikoordinasikan oleh Kementerian Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (KP2MI). 

Saat dihubungi oleh CNA, Arif Sulistiyo, Kepala KDEI mengatakan bahwa sepanjang tahun 2025 hingga awal Agustus, KDEI Taipei telah menangani total 82 jenazah PMI dan PMIO yang meninggal dunia karena berbagai sebab, termasuk kecelakaan kerja, kecelakaan lalu lintas, dan penyakit.

KDEI Taipei juga kembali mengingatkan pentingnya menjaga keselamatan kerja, kesehatan pribadi, serta keaktifan jaminan sosial seperti Badan Penyelenggara Jaminan Sosial untuk pelindungan terhadap risiko kematian.

(Oleh Miralux)

Selesai/ja

How mattresses could solve hunger
0:00
/
0:00
Kami menghargai privasi Anda.
Fokus Taiwan (CNA) menggunakan teknologi pelacakan untuk memberikan pengalaman membaca yang lebih baik, namun juga menghormati privasi pembaca. Klik di sini untuk mengetahui lebih lanjut tentang kebijakan privasi Fokus Taiwan. Jika Anda menutup tautan ini, berarti Anda setuju dengan kebijakan ini.
Diterjemahkan oleh AI, disunting oleh editor Indonesia profesional.