Taipei, 18 Juli (CNA) Sebuah depresi tropis di sebelah timur Filipina menguat menjadi Badai Tropis Wipha pada Jumat (18/7) pagi dan diperkirakan akan bergerak ke arah barat menuju perairan utara Luzon, menurut Direktorat Jenderal Cuaca Pusat (CWA).
Pada pukul 2 dini hari, pusat badai berada sekitar 710 kilometer tenggara Tanjung Eluanbi, titik paling selatan Taiwan, dan bergerak 19 kilometer per jam ke barat laut sambil berbelok ke barat, kata CWA.
Wipha diperkirakan akan bergerak menuju perairan lepas pantai utara Luzon, melewati Selat Bashi, dan memasuki Laut Cina Selatan, tambah CWA, seraya menambahkan bahwa badai ini diperkirakan akan berada paling dekat dengan Taiwan mulai Jumat sore hingga Sabtu.
Hujan diperkirakan akan turun di sebagian wilayah Taiwan seiring mendekatnya pita luar badai, menurut CWA.
Untuk cuaca hari Jumat, hujan sporadis atau badai petir kemungkinan terjadi di Taiwan bagian timur, sementara wilayah lain dapat melihat langit berawan dengan kemungkinan hujan singkat di sore hari, tambah CWA.
Ahli meteorologi independen Wu Der-rong (吳德榮) mengatakan hujan lebat kemungkinan terjadi di Taiwan bagian timur dan Kabupaten Pingtung dari Sabtu hingga Minggu.
Mengutip model prakiraan terbaru, Wu mengatakan Wipha diperkirakan akan melewati Selat Bashi menuju Laut Cina Selatan pada akhir pekan. Ia menambahkan bahwa meskipun Taiwan bagian barat mungkin mengalami hujan lokal, wilayah timur dan Kabupaten Pingtung dapat mengalami hujan lebat.
Dari Senin hingga Kamis, angin musiman bersama dengan potensi perkembangan sistem tropis lain dapat membawa cuaca buruk ke Taiwan, meskipun situasinya masih perlu dipantau secara ketat, katanya.
Selesai/IF
