Taipei, 1 Feb. (CNA) Pulau Dongyin, sebuah kota pedesaan di Kabupaten Lienchiang (Kepulauan Matsu), sedang mengadakan pameran fotografi yang diharapkan dapat mengajarkan para pengamat burung tentang ekologi unik daerah tersebut untuk burung migran, kata Kantor Desa Dongyin dalam sebuah siaran pers baru-baru ini.
Dengan lokasi geografis yang ideal dan fitur geologi yang beragam, Dongyin telah menjadi tempat singgah penting bagi burung migran di Asia Timur, menurut desa tersebut.
Rekaman observasi hingga saat ini telah mendokumentasikan lebih dari 400 spesies burung yang berhenti untuk beristirahat atau musim dingin di pulau tersebut, kata kantor desa, menambahkan bahwa pameran yang sedang berlangsung menampilkan karya solo dari Lin Li-chung (林利中).
Karena Lin adalah seorang fotografer yang juga memiliki kedai sarapan di Dongyin, diharapkan fotografi Lin akan membantu menarik lebih banyak pengamat burung ke pulau tersebut, kata kantor desa tersebut.
Meskipun Lin cukup rendah hati, ia dengan senang menerima undangan administrasi untuk mengadakan pameran solo pertamanya, kata kurator acara tersebut, Tsai Pei-yuan (蔡沛原).
Menggambarkan Dongyin sebagai habitat penting dan tempat berkembang biak bagi burung migran, Tsai mengatakan pulau tersebut menarik berbagai spesies burung selama bulan-bulan musim dingin yang hanya pergi pada musim semi berikutnya.
Untuk menjaga integritas lingkungan ekologi pulau bagi burung migran, yang dianggap sebagai sumber daya alam yang sangat berharga, Tsai mengatakan pemerintah kota telah sengaja mengendalikan perkembangannya.
Kurator tersebut mengungkapkan harapan agar orang-orang yang datang untuk mengamati burung juga akan mengunjungi pameran untuk mengapresiasi foto-foto Lin yang telah dia ambil selama bertahun-tahun.
Pameran tersebut diadakan di Dongyin Mid-Way Story House hingga akhir Maret.
Selesai/JA
