Taipei, 24 Jan. (CNA) Chunghwa Telecom mengumumkan pada Kamis (23/1) bahwa komunikasi antara Taiwan dan Kepulauan Matsu telah dipulihkan melalui kabel laut setelah perbaikan sebagian pada Kabel No. 2, salah satu dari dua kabel yang rusak awal bulan ini.
Chunghwa Telecom, yang memiliki dan mengoperasikan seluruh sepuluh kabel bawah laut domestik di Taiwan, mengatakan dalam siaran pers pada Kamis malam bahwa transmisi melalui kabel bawah laut No. 2 dipulihkan pada pukul 11:40 pagi hari Rabu.
Pemulihan tersebut dicapai setelah "Pengujian kawat inti dan perbaikan darurat yang tepat waktu oleh staf Chunghwa Telecom," kata perusahaan tersebut.
Komunikasi gelombang mikro, yang digunakan sejak pagi itu, kembali berfungsi sebagai cadangan, tambah Chunghwa Telecom.
Kabel komunikasi laut Taiwan-Matsu No. 2 dan No. 3, yang menghubungkan Taiwan dengan Kepulauan Matsu, terputus akibat "Kerusakan alami." Kementerian Urusan Digital menyatakan bahwa Kabel No. 2 terputus sekitar pukul 5 pagi hari Rabu, sementara Kabel No. 3 terputus pada 15 Januari.
Pekerjaan untuk memperbaiki kabel No. 3 sedang berlangsung.
Untuk memperbaiki kedua kabel tersebut sepenuhnya, penyedia layanan telekomunikasi mengatakan bahwa mereka aktif berkoordinasi dengan kapal perbaikan kabel laut internasional dan berharap kapal-kapal tersebut akan datang ke Taiwan untuk memeriksa dan memperbaikinya.
"Perbaikan diharapkan selesai dalam waktu dekat, tergantung kondisi laut, untuk menyediakan layanan komunikasi yang lebih stabil dan berkualitas bagi Kepulauan Matsu," kata Chunghwa Telecom, yang dimiliki 35,29 persen oleh Kementerian Transportasi dan Komunikasi.
Sementara itu, kabel internasional Trans-Pacific Express (TPE), yang menangani lalu linats komunikasi antara Taiwan dan negara lain, telah diperbaiki pada 20 Januari setelah terputus pada 3 Januari, kata Chunghwa Telecom.
Sebuah kapal kargo yang terkait dengan Tiongkok diduga telah merusak kabel TPE sejauh 68,17 kilometer dari stasiun kabel Chunghwa Telecom di Tamsui, pantai utara Taiwan.
Chunghwa Telecom mengatakan bahwa setelah kejadian tersebut, perusahaan menghubungi lembaga terkait di Yokohama, Jepang, untuk mengirim kapal perbaikan.
Dengan perbaikan yang selesai pada 20 Januari, komunikasi antara Taiwan dan negara-negara termasuk Amerika Serikat, Jepang, dan Korea Selatan mulai dialihkan kembali melalui kabel TPE, yang kini beroperasi normal, tambah perusahaan tersebut.
Taiwan saat ini memiliki 14 kabel komunikasi laut internasional dan 10 kabel domestik.
Selesai/IF
