TKN Prabowo-Gibran: Hubungan baik Indonesia-Taiwan akan terus berlanjut

21/10/2024 14:27(Diperbaharui 21/10/2024 16:45)
Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional Prabowo-Gibran, Eddy Soeparno, dalam wawancara eksklusif dengan CNA. (Sumber Foto : CNA, 14 Februari 2024)
Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional Prabowo-Gibran, Eddy Soeparno, dalam wawancara eksklusif dengan CNA. (Sumber Foto : CNA, 14 Februari 2024)

Jakarta, 21 Okt. (CNA) Hubungan baik Indonesia dengan Taiwan akan terus berlanjut di bawah pemerintahan Presiden Prabowo, Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Eddy Soeparno menyampaikan kepada CNA.

Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka resmi dilantik sebagai Presiden dan Wakil Presiden RI hari Minggu (20/10). Sebelumnya, pada Februari, CNA melakukan wawancara eksklusif dengan Eddy, yang juga juru bicara TKN Prabowo-Gibran di masa Pilpres.

Kepada CNA, saat itu Eddy mengatakan bahwa jika Prabowo terpilih, kebijakan Indonesia terhadap Taiwan akan tetap sama seperti sebelumnya, di mana hubungan keduanya selalu baik.

"Meskipun kita (Indonesia dan Taiwan) tidak memiliki hubungan diplomatik, tetapi kita memiliki kantor dagang ekonomi di Taiwan dan Taiwan pun memiliki hal yang sama baik itu di Jakarta dan di Surabaya," kata Eddy.

Indonesia dan Taiwan sudah menjalin hubungan yang baik, termasuk di bidang ekonomi, pendidikan, parawisata, kata Eddy, menambahkan bahwa hubungan perdagangan antara kedua belah pihak sangat sering terjadi.

Eddy mengatakan bahwa investasi Taiwan di Indonesia sudah cukup besar, termasuk di bidang alas kaki, tekstil, dan teknologi tinggi.

Selain itu, pria yang kini menjabat sebagai Wakil Ketua MPR RI tersebut mengungkapkan harapannya agar teknologi dari Taiwan di masa depan dapat diteruskan ke Indonesia, karena Indonesia terbuka untuk semua negara, "Termasuk Taiwan."

(Oleh Zachary Lee dan Jason Cahyadi)

Selesai/JA

Kami menghargai privasi Anda.
Fokus Taiwan (CNA) menggunakan teknologi pelacakan untuk memberikan pengalaman membaca yang lebih baik, namun juga menghormati privasi pembaca. Klik di sini untuk mengetahui lebih lanjut tentang kebijakan privasi Fokus Taiwan. Jika Anda menutup tautan ini, berarti Anda setuju dengan kebijakan ini.
Diterjemahkan oleh AI, disunting oleh editor Indonesia profesional.