Kaohsiung, 7 Okt. (CNA) Kejaksaan Distrik Ciaotou, Kaohsiung membongkar praktik klinik kecantikan ilegal dan menangkap penanggung jawab bermarga Peng (彭), sedangkan terduga lainnya dibebaskan dengan jaminan antara NT$50 ribu (Rp24.369.881) hingga NT$100 ribu.
Kantor Kejaksaan Distrik Ciaotou baru-baru ini menerima laporan bahwa Peng menyewa gedung di Distrik Zuoying, Kaohsiung; Distrik Zhongshan, Taipei; dan Distrik Xindian, New Taipei, yang dijadikan tempat praktik medis kecantikan secara ilegal, dan mengimpor peralatan medis serta obat-obatan palsu dari Tiongkok.
Kepala Kejaksaan Chang Chun-hui (張春暉) menyampaikan bahwa praktik ini sangat membahayakan kesehatan masyarakat, dan mereka bekerja sama dengan Biro Investigasi Hak Kekayaan Intelektual dan kepolisian Tainan, Kaohsiung, serta Lingya untuk melakukan penyidikan.
Pada 26 September mereka melakukan penggeledahan dan memanggil Peng serta saksi lainnya untuk memberikan keterangan lebih lanjut, tambah Chang.
Penyidikan pihak berwenang menemukan bahwa klinik kecantikan ilegal yang dipimpin Peng tidak memiliki lisensi terkait dan mesin “Sofwave” yang diimpor dari Tiongkok adalah palsu.
Selain itu, ditemukan juga bahwa klinik ini menyediakan layanan suntikan asam hialuronat, perawatan HIFU (High-Intensity Focused Ultrasound), proses cryolipolysis, dan Suntikan ELF (Enhanced Lightening Formula) dengan harga di bawah pasar, menurut keterangan kejaksaan Ciaotou.
Setelah interogasi kejaksaan, Peng dan tersangka lainnya dituntut atas dugaan melanggar Undang-Undang Kedokteran.
Peng ditahan Pengadilan Distrik Ciaotou karena diduga kuat melakukan kejahatan itu serta ada risiko melarikan diri atau berkolusi dengan tersangka atau saksi lain, sementara empat orang lainnya dibebaskan dengan jaminan NT$50 ribu hingga NT$100 ribu.
(Oleh Hung Hsueh-kuang dan Antonius Agoeng Sunarto)
Selesai/JC
