AS, Jepang, Korsel soroti perdamaian Selat Taiwan di pertemuan Munich

16/02/2025 17:47(Diperbaharui 16/02/2025 17:47)

Untuk mengaktivasi layanantext-to-speech, mohon setujui kebijakan privasi di bawah ini terlebih dahulu

Menteri Luar Negeri AS Marco Rubio (tengah), Menteri Luar Negeri Jepang Takeshi Iwaya (kanan) dan Menteri Luar Negeri Korea Selatan Cho Tae-yul. (Sumber Foto : Kyodo News)
Menteri Luar Negeri AS Marco Rubio (tengah), Menteri Luar Negeri Jepang Takeshi Iwaya (kanan) dan Menteri Luar Negeri Korea Selatan Cho Tae-yul. (Sumber Foto : Kyodo News)

Taipei, 16 Feb. (CNA) Para diplomat utama dari Amerika Serikat, Jepang dan Korea Selatan pada Sabtu (15/2) menegaskan kembali dukungan mereka untuk perdamaian di Selat Taiwan, setelah menggelar pertemuan trilateral di sela-sela Konferensi Keamanan Munich.

Menteri Luar Negeri AS Marco Rubio, Menteri Luar Negeri Jepang Takeshi Iwaya, dan Menteri Luar Negeri Korea Selatan Cho Tae-yul bertemu untuk pertama kalinya sejak Presiden AS Donald kembali ke Gedung Putih.

Dalam sebuah pernyataan bersama, perwakilan ketiga negara tersebut menegaskan kembali pentingnya menjaga perdamaian dan stabilitas di Selat Taiwan "Sebagai elemen yang tak terpisahkan dari keamanan dan kemakmuran bagi komunitas internasional."

Pernyataan tersebut juga menyatakan bahwa AS, Jepang, dan Korea Selatan mendorong penyelesaian damai isu lintas-Selat Taiwan serta menentang segala upaya untuk secara sepihak mengubah status quo melalui paksaan atau kekerasan.

Selain itu, ketiga negara menyampaikan dukungan bagi partisipasi bermakna Taiwan dalam organisasi internasional yang sesuai serta menegaskan komitmen kuat kemitraan trilateral mereka terhadap keamanan dan kemakmuran di kawasan Indo-Pasifik.

"Para menteri luar negeri menegaskan perlunya memperkuat aliansi untuk memastikan perdamaian dan kesejahteraan, termasuk melalui kerja sama keamanan yang lebih erat di antara ketiga negara," bunyi pernyataan tersebut, yang juga menyoroti keberlanjutan latihan militer trilateral.

Sebagai tanggapan, Kementerian Luar Negeri (MOFA) Taiwan pada Minggu mengeluarkan pernyataan yang menyampaikan apresiasi dari Menteri Luar Negeri Lin Chia-lung (林佳龍) kepada para diplomat tinggi AS, Jepang, dan Korea Selatan atas sikap tegas mereka dalam mempertahankan perdamaian dan stabilitas di Selat Taiwan serta menentang perubahan status quo melalui kekerasan atau paksaan.

MOFA menyatakan bahwa pernyataan trilateral tersebut kembali menunjukkan tingginya tingkat konsensus internasional mengenai pentingnya stabilitas di kawasan lintas-Selat Taiwan.

"Sebagai anggota komunitas internasional yang bertanggung jawab, Taiwan akan lebih memperkuat kemampuan pertahanan nasionalnya dan bekerja sama dengan AS, Jepang dan Korea Selatan, untuk menjamin perdamaian, stabilitas, dan kemakmuran di seberang Selat Taiwan dan di seluruh wilayah Indo-Pasifik," tambahnya.

(Oleh Joseph Yeh dan Jennifer Aurelia)

>Versi Bahasa Inggris

Selesai/IF

How mattresses could solve hunger
0:00
/
0:00
Kami menghargai privasi Anda.
Fokus Taiwan (CNA) menggunakan teknologi pelacakan untuk memberikan pengalaman membaca yang lebih baik, namun juga menghormati privasi pembaca. Klik di sini untuk mengetahui lebih lanjut tentang kebijakan privasi Fokus Taiwan. Jika Anda menutup tautan ini, berarti Anda setuju dengan kebijakan ini.
Diterjemahkan oleh AI, disunting oleh editor Indonesia profesional.