Washington, 21 Jan. (CNA) Delegasi yang terdiri dari delapan legislator Taiwan untuk pelantikan Presiden AS Donald Trump tidak menghadiri upacara pengambilan sumpah di Capital Rotunda karena keterbatasan ruang, tetapi tetap hadir di lokasi terdekat untuk menjadi bagian dari acara tersebut melalui siaran langsung, ungkap salah satu anggota delegasi pada Senin (20/1).
Karena suhu diperkirakan mencapai di bawah nol di Washington, upacara pelantikan dipindahkan ke Rotunda Capitol, menggantikan lokasi semula di tangga Capitol. Perubahan ini secara drastis mengurangi jumlah peserta, termasuk delegasi dari Taiwan.
Capital One Arena di pusat kota Washington, dengan kapasitas sekitar 20.000 orang, dibuka pada Senin untuk masyarakat umum yang ingin menyaksikan siaran langsung prosesi pengucapan sumpah dan pidato pelantikan, ujar Trump pada Jumat.
Kementerian Luar Negeri (MOFA) Taiwan pekan lalu menyebutkan bahwa Rotunda Capitol hanya akan menampung sejumlah kecil tamu, terutama anggota Kongres, pejabat senior pemerintah, dan keluarga Trump.
Oleh karena itu, banyak tamu internasional, termasuk delegasi Taiwan, tidak dapat menghadiri upacara pelantikan tersebut secara langsung, ujar MOFA.
Legislator Partai Progresif Demokratik (DPP) Wang Ting-yu (王定宇) mengatakan kepada CNA bahwa MOFA dan kantor perwakilan Taiwan di AS telah mendapatkan tiket untuk menonton siaran langsung pelantikan Trump di sebuah ruang VIP arena tersebut.
Ketua Yuan Legislatif Han Kuo-yu (韓國瑜), dan perwakilan Taiwan di AS, Alexander Yui (俞大㵢), bersama tamu lainnya, menonton pelantikan di Capitol Visitor Center yang disebut Emancipation Hall, menyaksikan acara tersebut melalui layar besar.
Tujuh legislator lainnya dalam delegasi tersebut menonton siaran langsung upacara pelantikan Trump dari area VIP di Capital One Arena, yang berjarak lebih dari satu kilometer dari Gedung Capitol.
Berbicara kepada wartawan setelah acara, Han mencatat bahwa Trump menekankan prinsip "America Pertama" dalam pidato pelantikannya.
Namun, Han juga mengusulkan agar di masa depan, AS dan Taiwan, yang memiliki keunggulan global dalam semikonduktor dan industri teknologi tinggi, dapat meningkatkan kolaborasi yang saling menguntungkan.
Sementara itu, Yui menyampaikan bahwa partisipasi delegasi Taiwan dalam pelantikan Trump berjalan dengan lancar dan menegaskan bahwa "Taiwan tidak absen" dalam peristiwa tersebut.
Menurut Kantor Perwakilan Ekonomi dan Budaya Taipei di Amerika Serikat (TECRO), delegasi Taiwan menerima undangan dari penyelenggara pelantikan sebelum perubahan tempat, yang menandai kali kedua Taiwan diundang dalam upacara pelantikan presiden AS, setelah pertama kali pada 2021.
Kantor perwakilan tersebut menyatakan bahwa Taiwan akan terus membangun fondasi yang ada untuk memperkuat pertukaran dan kolaborasi dengan administrasi Trump di berbagai bidang.
TECRO, yang mewakili kepentingan Taipei di Washington mengingat tidak adanya hubungan diplomatik formal antara kedua belah pihak, juga menyampaikan terima kasih kepada AS atas pengaturan yang diberikan untuk delegasi Taiwan.
Selesai/JC