Taipei, Dec. 17 (CNA) Wali Kota Taipei Chiang Wan-an (蔣萬安) menyerukan "Lebih sedikit suara gemuruh dari kapal dan pesawat" serta menekankan pentingnya melanjutkan pertukaran lintas selat dalam pembukaan Forum Kota Kembar Taipei-Shanghai pada Selasa (17/12).
Dalam sambutannya di Forum Kota Kembar ke-15 yang dibuka di Hotel Regent Taipei, Chiang menyatakan harapannya sebagai "Wali Kota Taipei yang dipilih secara demokratis" untuk perdamaian, stabilitas, dan pembangunan di Selat Taiwan.
"Kita butuh lebih banyak dialog dan lebih sedikit konfrontasi... lebih banyak perahu nelayan yang menerangi senja, dan lebih sedikit suara gemuruh dari kapal dan pesawat," katanya tanpa langsung menyorot Tiongkok.
Chiang menegaskan bahwa pertukaran menjadi semakin penting di masa-masa sulit dan tegang karena meningkatkan pemahaman antar kedua pihak. Ia juga berterima kasih kepada pihak Shanghai atas kesepahaman dalam prinsip tersebut.
Forum ini telah diselenggarakan setiap tahun sejak 2010, dengan kedua kota bergantian menjadi tuan rumah. Tahun lalu, Chiang memimpin delegasi beranggotakan lebih dari 100 orang ke Shanghai, sedangkan tahun ini, delegasi dari Shanghai yang berjumlah 92 orang dipimpin oleh Wakil Wali Kota Shanghai Hua Yuan (華源).
Ketika ditanya media apakah pernyataannya tentang "Suara gemuruh dari kapal dan pesawat" merujuk pada aktivitas militer Tiongkok di sekitar Taiwan, Chiang tidak menjawab secara langsung tetapi kembali menegaskan pentingnya dialog dan pertukaran.
Dalam sambutannya, Hua menyoroti nota kesepahaman (MOU) yang telah ditandatangani kedua kota serta pencapaian perusahaan Taiwan di Shanghai.
Ia menyebutkan bahwa lebih dari 500.000 warga Taiwan telah mengunjungi Shanghai tahun ini, termasuk lebih dari 200.000 anak muda.
"Orang-orang di kedua sisi Selat Taiwan selalu merupakan satu keluarga," ujarnya, seraya menambahkan bahwa pertukaran yang sering mempererat hubungan dan meningkatkan kesejahteraan warga Taiwan.
Hsu mengatakan ia akan mendorong penduduk Shanghai untuk mengunjungi Taiwan, khususnya Taipei, meskipun otoritas Tiongkok sebagian besar membekukan perjalanan individu dan kelompok selama lebih dari empat tahun.
Menanggapi hal ini, Dewan Urusan Daratan (MAC) Taiwan menekankan bahwa Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata Tiongkok (MCT) saat ini hanya mengizinkan penduduk Fujian untuk mengunjungi Kinmen dan Matsu. Oleh karena itu, pernyataan pemerintah Shanghai menimbulkan pertanyaan tentang "Siapa yang memiliki kewenangan akhir."
"Namun, sikap pemerintah Taiwan yang menyambut wisatawan Tiongkok tetap tidak berubah," kata MAC, seraya menambahkan bahwa persiapan telah dilakukan dan langkah-langkah akan diimplementasikan setelah pengumuman resmi dari MCT.
Sementara itu, protes terjadi di luar Hotel Regent Taipei sebelum forum dimulai, dengan kelompok seperti Partai Kekuatan Baru dan Partai Jianguo Taiwan menentang pengaruh Tiongkok dan meneriakkan slogan seperti "Tolak Fron Persatuan, Usir Partai Komunis Tiongkok."
Menjelang forum berakhir sekitar tengah hari, seorang pria berkostum Winnie the Pooh tiba-tiba masuk ke hotel untuk memprotes, ditemani dua orang lainnya yang membawa spanduk bertuliskan "Gulingkan Xi Akhir Tahun Ini."
Polisi dengan cepat menghentikan ketiga pengunjuk rasa dan mengawal mereka keluar dari hotel.
Ketika ditanya media tentang afiliasi kelompok, pria berkostum itu hanya menyatakan dirinya sebagai warga biasa yang ingin menyampaikan pendapatnya.
(By Chen Yi-hsuan, Huang Li-yun, Li Ya-Wen, Sunny Lai, dan Jennifer Aurelia)
Selesai/ML