Pejabat Angkatan Udara AS: Tiongkok rancang latihan siapkan invasi Taiwan

18/09/2024 20:58(Diperbaharui 18/09/2024 20:58)
Foto dengan izin dari Administrasi Penjaga Pantai
Foto dengan izin dari Administrasi Penjaga Pantai

Washington, 18 Sep. (CNA) Seorang pejabat Angkatan Udara AS mengatakan bahwa "Tiongkok bukan ancaman di masa depan" melainkan "Ancaman hari ini," mengacu pada latihan militer yang disesuaikan untuk invasi dan blokade Taiwan yang dilakukan Beijing, dalam sebuah pidato pada Senin.

Dalam sebuah pidato pada konvensi Air & Space Forces Association, Menteri AU AS Frank Kendall menyatakan bahwa Tiongkok terus berinvestasi dalam kemampuan, konsep operasional, dan membentuk organisasi yang dirancang untuk mengalahkan kemampuan AS dan sekutunya dalam memproyeksikan kekuatan di wilayah Pasifik Barat, menurut laporan berita yang diterbitkan oleh Departemen Pertahanan AS (DOD) pada hari yang sama.

Berdasarkan pengamatannya terhadap perkembangan militer Tiongkok dalam 15 tahun terakhir, Kendall mengatakan Tiongkok telah beralih ke latihan yang lebih besar dan lebih canggih yang disesuaikan untuk invasi dan blokade Taiwan, menurut laporan DOD.

Kendall juga menyatakan bahwa Tiongkok telah mengerahkan senjata yang menargetkan pangkalan udara dan kapal induk AS, sambil memperluas kekuatan nuklir dan meningkatkan kemampuannya di dunia siber.

"Tiongkok bukan ancaman masa depan; Tiongkok adalah ancaman hari ini," tambahnya.

Negara-negara di wilayah Indo-Pasifik telah menyatakan kekhawatiran atas kemampuan dan niat militer Tiongkok yang semakin berkembang, selama kunjungannya ke kawasan tersebut dalam15 tahun terakhir, Kendall mencatat.

Pengembangan ini tidak menunjukkan adanya perang yang "Segera atau tak terhindarkan" di Pasifik, kata Kendall.

"Tetapi saya mengatakan bahwa kemungkinan perkembangan tersebut semakin meningkat dan akan terus demikian," ujarnya dalam artikel DOD tersebut.

Sementara itu, Kendall menunjukkan bahwa Angkatan Udara dan Angkatan Antariksa AS aktif mempersiapkan diri untuk kemungkinan konflik di masa depan.

Kendall menyampaikan pidato utamanya pada hari pertama konferensi Air, Space & Cyber yang berlangsung selama tiga hari, diselenggarakan oleh Air & Space Forces Association.

(Oleh Shih Hsiu-chuan, Kay Liu, dan Jennifer Aurelia)

>Versi Bahasa Inggris

Selesai/IF

Kami menghargai privasi Anda.
Fokus Taiwan (CNA) menggunakan teknologi pelacakan untuk memberikan pengalaman membaca yang lebih baik, namun juga menghormati privasi pembaca. Klik di sini untuk mengetahui lebih lanjut tentang kebijakan privasi Fokus Taiwan. Jika Anda menutup tautan ini, berarti Anda setuju dengan kebijakan ini.
Diterjemahkan oleh AI, disunting oleh editor Indonesia profesional.