Taipei, 26 Juni (CNA) Untuk mempromosikan kuliner halal Taiwan, Dewan Pengembangan Perdagangan Luar Negeri Taiwan (TAITRA) mengadakan acara "CHEF'S TABLE: A Culinary Adventure with Taiwan Halal Ingredients" pada Selasa sore (25/6), mengumpulkan koki dari berbagai negara dan menarik perhatian banyak orang untuk hadir.
Di acara tersebut, Chef Chen Kuan-min (陳冠閔) dari Taiwan, Chef Adie Miartadi dari Indonesia, dan Chef Fikree dari Malaysia diundang untuk menunjukkan keahlian dan kreavitias mereka.
Para chef tersebut menggunakan berbagai produk lokal bersertifikat halal dari Taiwan seperti minyak kamelia, teh kundur, tepung roti, buah kering lokal, mirin, saus mala, mie buah naga, saus jahe minyak wijen, rengginang gurih, dan berbagai produk lainnya dan memadukannya dengan masakan bergaya Taiwan dan Asia Tenggara untuk menciptakan cita rasa baru.
Selain mendemonstrasikan acara memasak yang seru, TAITRA juga menghadirkan area pameran produk halal yang menarik perhatian pembeli di acara ini.
Di area tersebut ditampilkan berbagai produk minyak seperti minyak kamelia, minyak wijen hitam, dan minyak biji labu serta berbagai produk makanan halal seperti bumbu masak, saus pedas, kulit guabao beku, nuget vegetarian, bakso vegetarian, dan teh kundur balok. Selain itu, juga ada produk perawatan kecantikan halal seperti masker wajah dan losion.
Acara ini menarik banyak pembeli internasional hingga perwakilan negara Islam yang berada di Taiwan.
Sekretaris Jenderal TAITRA, Wang Hsi-meng (王熙蒙) mengatakan bahwa Taiwan memiliki beragam bahan makanan halal berkualitas tinggi. Ia juga berharap acara ini dapat memperkenalkan bahan makanan halal berkualitas Taiwan kepada konsumen Muslim serta meningkatkan visibilitas Taiwan di pasar halal global melalui upaya dan inovasi yang berkelanjutan.
TAITRA menyampaikan bahwa pada bulan November tahun ini mereka akan mengadakan misi perdagangan pertamanya ke Singapura, Malaysia, dan Timur Tengah, dengan harapan dapat membantu para pelaku usaha untuk memperluas pasar komunitas Muslim di Asia Tenggara, Timur Tengah, dan berbagai wilayah lainnya.
TAITRA juga menyatakan bahwa lebih dari seribu perusahaan di Taiwan telah memperoleh sertifikasi halal untuk mengincar peluang bisnis di pasar halal.
Dalam menciptakan lingkungan wisata yang ramah Muslim, TAITRA menyatakan bahwa Taiwan mempertahankan peringkat ketiga di antara negara-negara non-Organisasi Kerja Sama Islam (OIC) dalam Indeks Perjalanan Muslim Global (Global Muslim Travel Index, GMTI) yang diterbitkan oleh Mastercard dan CrescentRating.
(Oleh Liu Chien-ling dan Jason Cahyadi)
Selesai/ML
