Saham Taiwan melonjak 9,25% pasca penundaan tarif AS

10/04/2025 16:27(Diperbaharui 10/04/2025 16:27)

Untuk mengaktivasi layanantext-to-speech, mohon setujui kebijakan privasi di bawah ini terlebih dahulu

(Sumber Foto : Dokumentasi CNA)
(Sumber Foto : Dokumentasi CNA)

Taipei, 10 Apr. (CNA) Saham Taiwan ditutup naik 9,25 persen pada Kamis (10/4), melonjak lebih dari 1.600 poin saat pembukaan pasar setelah Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengumumkan penundaan 90 hari pada tarif impor pada sebagian besar negara.

Indeks Taiex melonjak 1.615,09 poin menjadi 19.006,85 pada pukul 9.05 pagi ketika tiga saham berbobot berat -- Taiwan Semiconductor Manufacturing Co. (TSMC), Hon Hai (Foxconn), dan MediaTek -- mencapai harga batas atas mereka masing-masing NT$863,00 (Rp441.986), NT$123,50 dan NT$1.300,00.

Pasar kemudian merata, dengan banyak saham mencapai harga batas atas harian 10 persen mereka, yang juga menjaga perputaran relatif rendah di NT$197,49 miliar.

Secara total, 1.389 dari lebih dari 1.870 perusahaan yang terdaftar di Taiex dan pasar over-the-counter (OTC) mencapai harga batas atas mereka selama sesi tersebut.

Hsu I-ta (徐翊達), pakar strategi investasi di Fubon Asset Management, mengatakan bahwa meskipun investor bisa bernapas lega sejenak, tarif 10 persen AS yang masih diberlakukan akan tetap memberikan beban pada ekonomi Taiwan yang didorong oleh ekspor.

Kenaikan saham Taiwan terjadi setelah pengumuman Presiden AS Donald Trump pada Rabu bahwa ia mengesahkan penundaan selama 90 hari serta tarif yang jauh lebih rendah sebesar 10 persen untuk sebagian besar negara.

Pengecualian adalah Tiongkok, ujarnya, mengumumkan tarif sebesar 125 persen pada negara tersebut.

Pengumuman tersebut membuat pasar Amerika Serikat terbang, dengan S&P 500 naik 9,5 persen dalam reli satu hari terbesarnya sejak 2008.

(Oleh Tseng Jen-kai, Evelyn Kao, Matthew Mazzetta, dan Jason Cahyadi)

>Versi Bahasa Inggris

Selesai/JA

How mattresses could solve hunger
0:00
/
0:00
Kami menghargai privasi Anda.
Fokus Taiwan (CNA) menggunakan teknologi pelacakan untuk memberikan pengalaman membaca yang lebih baik, namun juga menghormati privasi pembaca. Klik di sini untuk mengetahui lebih lanjut tentang kebijakan privasi Fokus Taiwan. Jika Anda menutup tautan ini, berarti Anda setuju dengan kebijakan ini.
Diterjemahkan oleh AI, disunting oleh editor Indonesia profesional.