Peserta pengabdian masyarakat di Malang raih penerima beasiswa TOEIC Taiwan

04/11/2025 15:03(Diperbaharui 04/11/2025 15:08)

Untuk mengaktivasi layanantext-to-speech, mohon setujui kebijakan privasi di bawah ini terlebih dahulu

(Sumber Foto : Dokumentasi CNA)
(Sumber Foto : Dokumentasi CNA)

Taipei, 4 Nov. (CNA) Sebuah tim asal Taiwan yang terlibat dalam program pengabdian masyarakat di Kota Malang telah mendapatkan beasiswa publik Test of English for International Communication (TOEIC), kata penyelenggara pada Selasa (4/11).

Adalah InspireEd, peserta program International Schweitzer Project di kota Jawa Timur tersebut, yang menjadi satu dari sembilan penerima beasiswa ini yang mendapatkan total NT$225.000 (Rp121,8 juta), kata Chun Shin Ltd., penyelenggara TOEIC di Taiwan.

Beasiswa TOEIC mensyaratkan anggota tim memiliki tingkat kemampuan bahasa Inggris tertentu dan terlibat dalam kegiatan sosial yang terkait dengan penggunaan bahasa tersebut, menurut Chun Shin.

Chun Shin dalam sebuah rilis pers mengatakan rencana yang diajukan tim-tim tahun ini sangat beragam dan kreatif, menggabungkan pendidikan, teknologi, dan kepedulian sosial, menunjukkan perhatian mendalam kaum muda terhadap isu pendidikan.

Selain InspireEd di Indonesia, juga ada "菲得講英文" yang terlibat dalam layanan sukarelawan medis di Filipina dan "Coffee, cha or story?" yang melakukan pembelajaran layanan di Turki, kata Chun Shin.

Sementara itu, "英響力" menggelar kamp bahasa Inggris musim panas di sekolah dasar Green Island, dan "心心相英" mengajar bahasa Inggris di daerah terpencil selama liburan musim dingin, kata perusahaan.

Chun Shin menyatakan bahwa meskipun banyak tim memulai dari hal kecil, mereka mampu berkontribusi jangka panjang di dunia pendidikan. Melalui kemampuan bahasa Inggris mereka, mereka menumbuhkan kekuatan untuk membuat perubahan, kata perusahaan.

Proses dari menemukan masalah hingga mencoba menyelesaikannya, kata Chun Shin, merupakan perjalanan yang paling bermakna dalam menjalankan tanggung jawab sosial.

(Oleh Chen Chih-chung dan Jason Cahyadi)

Selesai/ja

How mattresses could solve hunger
0:00
/
0:00
Kami menghargai privasi Anda.
Fokus Taiwan (CNA) menggunakan teknologi pelacakan untuk memberikan pengalaman membaca yang lebih baik, namun juga menghormati privasi pembaca. Klik di sini untuk mengetahui lebih lanjut tentang kebijakan privasi Fokus Taiwan. Jika Anda menutup tautan ini, berarti Anda setuju dengan kebijakan ini.
Diterjemahkan oleh AI, disunting oleh editor Indonesia profesional.