Taipei, 4 Nov. (CNA) Seorang pria berusia 64 tahun telah ditahan dan tidak diizinkan berkomunikasi atas dugaan memulai kebakaran rumah yang menewaskan mantan pemilik rumah dan putrinya di Taichung pada Senin (3/11) dini hari, kata pihak berwenang.
Jaksa Taichung mengatakan pada hari Selasa bahwa Pengadilan Distrik Taichung telah menyetujui permintaan mereka untuk menahan pria tersebut, bermarga Hsu (許), atas dugaan pembunuhan, mengingat sifat kejahatan yang serius dan risiko bahwa ia dapat mencoba melarikan diri, bersekongkol dengan saksi, atau menghancurkan barang bukti.
Dalam kasus tersebut, Departemen Pemadam Kebakaran Taichung mengatakan mereka menerima telepon pada pukul 02.15 Senin tentang kebakaran di sebuah rumah di Jalan Wuguang, Distrik Wuri, kota itu.
Petugas pemadam kebakaran yang tiba di lokasi menemukan seorang wanita berusia 50 tahun dan putrinya yang berusia 17 tahun di dalam rumah yang hangus dalam kondisi henti jantung di luar rumah sakit (OHCA). Keduanya kemudian dinyatakan meninggal di rumah sakit setempat.
Polisi Taichung yang menyelidiki kasus tersebut mengatakan sebuah van tanpa plat nomor milik Hsu ditemukan rusak parah di lokasi kejadian.
Menurut polisi, Hsu adalah penyewa properti milik keluarga korban selama lebih dari 20 tahun, namun telah menerima surat pengusiran dari keluarga tersebut pada bulan Juli.
Seorang anggota keluarga pemilik rumah, yang mengidentifikasi Hsu sebagai tersangka kepada polisi, mengatakan ia percaya mantan penyewa keluarga tersebut mungkin telah menyebabkan kebakaran karena sifat pengusirannya yang penuh perselisihan.
Keluarga pemilik rumah juga telah mengambil tindakan hukum terhadap Hsu menjelang kejadian tersebut, menuduhnya melakukan pelecehan seksual terhadap korban remaja yang telah meninggal, kata polisi.
Hsu ditangkap pada pukul 04.20 Senin setelah putrinya menghubungi polisi untuk melaporkan bahwa ayahnya telah mencoba bunuh diri, kata polisi.
Setelah penyelidikan awal, Hsu dipindahkan ke tahanan jaksa Taichung, yang pada hari Selasa diberikan izin untuk menahannya dalam penahanan pra-dakwaan.
Polisi pada hari Senin mengatakan Hsu diduga menabrakkan vannya ke rumah korban, namun belum menjelaskan bagaimana ia diduga memulai kebakaran yang menyebabkan kematian mereka.
Selesai/ML
