Kapal perikanan dikawal kembali ke pelabuhan pasca kehilangan daya di lepas pantai Yilan

06/07/2025 19:43(Diperbaharui 06/07/2025 20:18)

Untuk mengaktivasi layanantext-to-speech, mohon setujui kebijakan privasi di bawah ini terlebih dahulu

Kapal perikanan "Fwu Shuenn No. 86" dikawal Penjaga Pantai kembali ke pelabuhan setelah kehilangan daya, Minggu. (Sumber Foto : Armada Lepas Pantai Suao CGA)
Kapal perikanan "Fwu Shuenn No. 86" dikawal Penjaga Pantai kembali ke pelabuhan setelah kehilangan daya, Minggu. (Sumber Foto : Armada Lepas Pantai Suao CGA)

Taipei, 6 Juli (CNA) Sebuah kapal perikanan kembali ke pelabuhan setelah sempat kehilangan daya di lepas pantai Kabupaten Yilan hari Minggu (6/7) saat Taifun Danas kian mendekat, menurut Direktorat Jenderal Penjaga Pantai (CGA), yang mengawalnya.

Armada Lepas Pantai Suao CGA mengatakan bahwa mereka pada sekitar pukul 9 pagi menerima laporan dari Fishery Radio Station bahwa kapal perikanan "Fwu Shuenn No. 86" (福順86) kehilangan daya di sekitar 23 mil laut timur laut Kelurahan Su'ao karena mesin utamanya tidak dapat dinyalakan.

Kapal patroli PP-10097 segera dikerahkan untuk melakukan penyelamatan kapal yang terdaftar di Su'ao itu, kata armada tersebut.

Armada tersebut menjelaskan bahwa akibat pengaruh pusaran angin luar Taifun Danas, kecepatan angin di laut mencapai tingkat 6 hingga 7 Skala Beaufort, dengan embusan hingga tingkat 10 dan gelombang setinggi 3 meter.

Setelah berkomunikasi dengan kapten "Fwu Shuenn No. 86", diketahui bahwa kondisi kru dan kapal dalam keadaan aman, menurut armada tersebut.

Setelah beberapa kali percobaan perbaikan, kapal berhasil mendapatkan kembali tenaga dan dapat berlayar kembali ke pelabuhan secara mandiri, kata armada tersebut.

Untuk memastikan keselamatan pelayaran kapal nelayan tersebut, kata armada CGA, kapal patroli mengawal di sisi kapal selama perjalanan, dan telah dijadwalkan tiba kembali di Pelabuhan Perikanan Nanfang'ao sekitar pukul 6 sore.

Pada pukul 7.15 malam, mata Taifun Danas terletak di 100 kilometer (km) selatan Penghu dan bergerak 21 hingga 28 km per jam (km/jam) ke arah utara-timur laut sambil berbelok ke timur laut, menurut Direktorat Jenderal Cuaca Pusat (CWA).

Taifun ini membawa angin berkelanjutan maksimum 126 km/jam di dekat pusatnya, dengan embusan mencapai 162 km/jam, menurut CWA.

Akibat Danas, CWA telah mengeluarkan peringatan laut untuk perairan utara dan timur laut Taiwan, Selat Bashi, Pulau Pratas, serta Selat Taiwan.

(Oleh Wang Chao-yu dan Jason Cahyadi)

Selesai/IF

How mattresses could solve hunger
0:00
/
0:00
Kami menghargai privasi Anda.
Fokus Taiwan (CNA) menggunakan teknologi pelacakan untuk memberikan pengalaman membaca yang lebih baik, namun juga menghormati privasi pembaca. Klik di sini untuk mengetahui lebih lanjut tentang kebijakan privasi Fokus Taiwan. Jika Anda menutup tautan ini, berarti Anda setuju dengan kebijakan ini.
Diterjemahkan oleh AI, disunting oleh editor Indonesia profesional.