Taipei, 18 Juni (CNA) Menteri Ketenagakerjaan Taiwan Hung Sun-han (洪申翰) hari Rabu (18/6) mengatakan bahwa komunikasi dan persiapan pendatangan pekerja migran dengan pihak India masih terus berlangsung, meskipun pertemuan kerja kedua yang dijadwalkan digelar sebelum akhir Februari belum dilaksanakan.
Taiwan dan India pada Februari tahun lalu menandatangani nota kesepahaman (MoU) tentang kerja sama ketenagakerjaan, dengan harapan dapat mendatangkan pekerja migran untuk mengisi kekurangan tenaga kerja di sektor industri.
Baca juga: Taiwan dan India tandatangani MoU tentang pekerja migran
Namun, masih ada banyak tahapan yang harus dilalui sebelum kebijakan ini dapat dilaksanakan secara resmi, termasuk perencanaan rinci dan penyusunan regulasi administratif bilateral.
MOL dan pihak India telah mengadakan pertemuan kerja pertama pada 8 November tahun lalu, di mana pejabat tinggi negara Asia Selatan tersebut berkunjung ke Taiwan dan melakukan serangkaian kunjungan.
Dalam pertemuan tersebut, kedua pihak mencapai sejumlah kesepakatan, termasuk rencana untuk mengadakan pertemuan kerja rutin setiap dua bulan sekali, serta rapat darurat jika diperlukan.
Kementerian juga sempat merencanakan pertemuan kerja kedua sebelum akhir Februari tahun ini untuk membahas detail perekrutan langsung, yang belum dilaksanakan.
Saat menjawab pertanyaan media di Yuan Legislatif mengenai perkembangan pertemuan tersebut, Hung menyatakan bahwa meskipun belum ada rapat resmi, pihaknya tetap menjalin komunikasi intensif dengan India tentang persiapan teknis dan diskusi terkait, yang semuanya masih berjalan.
Ketika media menanyakan soal jadwal pasti perekrutan pekerja migran India, Hung mengatakan bahwa waktu pastinya masih perlu dibicarakan kembali dengan pihak India.
(Oleh Elly Wu dan Jason Cahyadi)
Selesai/IF
