Taipei, 31 Agu. (CNA) Kementerian Dalam Negeri (MOI) baru-baru ini mengumumkan bahwa rata-rata usia harapan hidup penduduk Taiwan pada tahun 2023 mencapai 80,23 tahun, meningkat dibanding tahun sebelumnya.
Menurut MOI, pria di Taiwan memiliki rata-rata usia harapan hidup 76,94 tahun, sementara wanita mencapai 83,74 tahun.
MOI juga menyatakan bahwa harapan hidup rata-rata pria dan wanita di Taiwan masing-masing lebih tinggi 7,0 tahun dan 9,0 tahun dari angka rata-rata global yang diumumkan Perserikatan Bangsa-Bangsa pada 2020.
MOI mengungkapkan bahwa meskipun terus dipengaruhi penuaan populasi, namun jumlah kematian akibat pandemi COVID-19 menurun dibandingkan tahun sebelumnya.
Pada tahun 2023, jumlah kematian penduduk adalah 205.202 orang, berkurang 2.927 orang dibandingkan tahun 2022, MOI menunjukkan, dan dari jumlah tersebut, 155.744 orang (75,90 persen dari total) berusia 65 tahun ke atas, berkurang 2.993 orang dibandingkan tahun 2022.
Berkat penurunan angka kematian, rata-rata usia harapan hidup penduduk Taiwan pada tahun 2023 mengalami peningkatan sebesar 0,39 tahun dibandingkan tahun 2022, dengan peningkatan 0,31 tahun untuk pria dan 0,46 tahun untuk wanita, tambah MOI.
Analisis kementerian lebih lanjut menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang cukup signifikan dalam hal usia harapan hidup di berbagai wilayah di Taiwan, yang secara umum cenderung menurun dari wilayah utara ke selatan.
Menurut MOI, Kota Taipei masih menjadi wilayah dengan usia harapan hidup tertinggi, yakni 83,32 tahun, disusul kota New Taipei, Taoyuan, Taichung, Tainan, dan Kaohsiung secara berurutan.
MOI menyebutkan bahwa berdasarkan harapan hidup rata-rata di setiap kabupaten dan kota, pada tahun 2023, Kota Hsinchu memiliki harapan hidup tertinggi yaitu 81,50 tahun, sedangkan Kabupaten Taitung memiliki yang terendah yaitu 76,04 tahun.
Harapan hidup rata-rata di kabupaten dan kota di bagian timur lebih rendah dibandingkan dengan bagian barat, kata MOI.
Harapan hidup di Kabupaten Taitung dan Kabupaten Hualien masing-masing lebih rendah 4,19 tahun dan 3,11 tahun dibandingkan dengan rata-rata nasional, namun telah berkurang masing-masing 1,17 tahun dan 0,44 tahun dibanding tahun 2013, menurut MOI.
(Oleh Kuo Chien-shen dan Antonius Agoeng Sunarto)
Selesai/JC
