Partai-partai Taiwan bergerak hadapi pemungutan suara pemakzulan

Taipei, 22 Juni (CNA) Partai-partai oposisi Taiwan, Kuomintang (KMT) dan Partai Rakyat Taiwan (TPP), telah meminta masyarakat memilih "tidak" dalam pemilihan pemakzulan mendatang, sementara Partai Progresif Demokratik (DPP) yang berkuasa mengatakan akan sepenuhnya mendukung kelompok sipil yang membantu pemungutan suara tersebut.

Sebelumnya, Komisi Pemilihan Umum Pusat (CEC) pada Jumat malam mengumumkan bahwa pemungutan suara pemakzulan akan diadakan pada 26 Juli untuk 24 legislator KMT bersama Wali Kota Hsinchu yang sedang ditangguhkan, Ann Kao (高虹安) -- mantan anggota TPP.

Ke-24 legislator yang menghadapi pemungutan suara pemakzulan termasuk Ketua Fraksi Legislatif KMT Fu Kun-chi (傅崐萁); Wang Hung-wei (王鴻薇), sekretaris jenderal fraksi KMT; wakil Wang, Lo Chih-chiang (羅智強); serta yang lainnya di seluruh Taiwan, menurut pengumuman CEC.

KMT saat ini memegang 52 kursi di Legislatif Taiwan yang beranggotakan 113 kursi dan, bersama TPP yang memegang delapan kursi, membentuk blok mayoritas. DPP memegang 51 kursi.

"Untuk membela demokrasi dan menentang dominasi satu partai oleh DPP serta kerusakan yang terus-menerus terhadap Taiwan," fraksi legislatif KMT meminta mereka yang mendukung KMT, demokrasi, dan supremasi hukum untuk memilih menolak pemakzulan, menurut sebuah rilis pers yang dikeluarkan Jumat malam.

"Mohon datang dan pilih 'tidak' yang sakral terhadap pemakzulan," kata fraksi tersebut, seraya menambahkan bahwa tindakan ini akan "Menyelamatkan Taiwan," serta melindungi demokrasi dan independensi yudisial negara.

Dalam acara "antipemakzulan" di Taipei pada Sabtu pagi, Ketua KMT Eric Chu (朱立倫) mengatakan partainya akan mengadopsi strategi "Pertahanan bersama regional" untuk memobilisasi dukungan bagi legislator KMT yang menghadapi pemakzulan dan memperkuat koordinasi di antara pemerintah daerah yang dipimpin KMT untuk melawan kampanye pemakzulan yang didukung DPP.

"Kami tidak memiliki sumber daya pemerintah pusat yang tak terbatas seperti yang dimiliki DPP... yang memungkinkan mereka berkoordinasi dengan lembaga pemerintah untuk melakukan apa yang disebut kerja dukungan kampanye," kata Chu.

"Yang bisa kami lakukan hanyalah tetap bersatu," tambah Chu, seraya mengatakan bahwa ia telah meminta Wali Kota Taichung Lu Shiow-yen (盧秀燕) -- tokoh KMT dengan tingkat kepuasan tinggi -- untuk mengunjungi berbagai wilayah di Taiwan guna mendukung legislator KMT yang menghadapi pemakzulan dan menggunakan "Pengaruh terbesarnya."

Dalam pernyataan yang dikeluarkan Jumat malam, Ketua TPP Huang Kuo-chang (黃國昌) juga menyerukan kepada masyarakat untuk memberikan suara "tidak" dalam pemilihan pemakzulan 26 Juli, dengan mengatakan bahwa suara tersebut tidak hanya akan menolak pertikaian politik tetapi juga menjadi bentuk mosi tidak percaya terhadap Presiden Lai Ching-te (賴清德) dari DPP.

Huang mengatakan DPP seharusnya secara terbuka mengakui bahwa kampanye pemakzulan adalah perjuangan politik yang mereka luncurkan setelah gagal menerima kekalahan dalam pemilihan legislatif pada 13 Januari 2024, dan bahwa tujuan akhirnya adalah kembali ke pemerintahan satu partai di bawah DPP.

Di sisi lain, Sekretaris Jenderal DPP Lin Yu-chang (林右昌) dalam kunjungannya ke Kabupaten Hualien -- basis kuat KMT di Taiwan timur -- hari Sabtu mengatakan bahwa partainya akan sepenuhnya mendukung kelompok sipil yang membantu dalam pemungutan.

Lin menyampaikan terima kasih kepada warga atas pengumpulan 28.139 tanda tangan sah -- 67 persen lebih banyak dari persyaratan 19.377 -- untuk, meskipun menghadapi berbagai tantangan, melanjutkan pemungutan suara pemakzulan terhadap Fu -- yang lima kali terpilih sebagai legislator dari Hualien dan menjadi bupati di sana selama dua periode.

Lin menekankan bahwa pemakzulan terhadap politisi adalah hak fundamental yang berakar pada kehendak publik dan mengatakan bahwa DPP berkomitmen untuk secara teguh menyediakan sumber daya bagi inisiatif masyarakat sipil.

Selesai/IF