Taipei, 19 Jan. (CNA) Sebuah delegasi anggota parlemen lintas partai yang dipimpin oleh Ketua Legislatif Han Kuo-yu (韓國瑜) meninggalkan Taiwan pada Sabtu (18/1) menuju Amerika Serikat menjelang pelantikan Presiden terpilih Donald Trump.
Awalnya dijadwalkan berlangsung di luar ruangan pada 20 Januari, upacara pelantikan kini dipindahkan ke dalam Rotunda Capitol akibat cuaca dingin yang ekstrem.
Dalam sebuah pernyataan, Kementerian Luar Negeri (MOFA) Taiwan mengatakan bahwa lokasi dalam ruangan tersebut hanya akan menampung sejumlah tamu terbatas, termasuk anggota Kongres, pejabat senior pemerintah, dan keluarga Trump.
Oleh karena itu, banyak tamu internasional yang diatur untuk menghadiri upacara pelantikan, termasuk delegasi Taiwan, sekarang tidak dapat menghadiri acara tersebut, kata MOFA.
Namun, jadwal lain delegasi tetap tidak berubah, termasuk pertemuan dengan anggota Kongres, politisi, dan para cendekiawan dari lembaga pemikir di Amerika Serikat, kata MOFA.
Sebelum berangkat ke AS, Han mengatakan kepada wartawan di Bandara Internasional Taoyuan bahwa delegasinya akan menyampaikan harapan terbaik kepada presiden dan wakil presiden terpilih AS atas nama 23 juta rakyat Taiwan.
Delegasi ini terdiri dari Han dari partai oposisi utama Kuomintang (KMT); anggota legislatif Wang Ting-yu (王定宇), Chen Kuan-ting (陳冠廷), dan Kuo Yu-ching (郭昱晴) dari Partai Progresif Demokratik yang berkuasa; Ko Chih-en (柯志恩), Lee Yen-hsiu (李彥秀), dan Ko Ju-chun (葛如鈞) dari KMT; serta Chen Gau-tzu (陳昭姿) dari Partai Rakyat Taiwan yang lebih kecil.
Saat berada di AS, delegasi Taiwan akan berinteraksi dengan berbagai legislator AS dan mengadakan diskusi dengan lembaga think tank mengenai situasi global terkini dan hubungan Taiwan-AS, menurut MOFA.
Delegasi tersebut dijadwalkan untuk kembali ke Taiwan pada 24 Januari, tambah kementerian tersebut.
Ketika ditanya oleh CNA mengenai rencana alternatif mengingat delegasi Taiwan tidak dapat menghadiri pelantikan, MOFA mengatakan bahwa pihaknya "Tidak memberikan komentar lebih lanjut."
Selesai/IF
