Taipei, 19 Juli (CNA) National Museum of Taiwan Literature telah mengumumkan para pemenang Taiwan Literature Awards 2025 untuk karya asli, dengan sembilan pemenang akan diberi penghormatan dalam sebuah upacara di museum pada 2 Agustus.
Penghargaan untuk karya asli mencakup empat kategori utama -- Naskah Drama, Sastra Berbahasa Hokkien Taiwan, Sastra Berbahasa Hakka, dan Sastra Penduduk Asli.
Selain kategori Naskah Drama, tiga kategori lainnya dibagi lagi menjadi kategori puisi, prosa, dan novel.
Tahun ini, sembilan penulis terpilih sebagai pemenang dari 180 karya yang dikirimkan di keempat kategori tersebut, menurut siaran pers museum.
Sembilan penerima penghargaan yang diumumkan hari Rabu (16/7) tersebut termasuk Chen Chiao-Jung (陳巧蓉), yang memenangkan penghargaan penulisan naskah drama, dari total 36 karya yang dikirimkan.
Dalam kategori berbahasa Hokkien Taiwan, Lee Chang-ching (李長青) memenangkan penghargaan puisi untuk puisi-puisi mengenang Maryse Condé, seorang novelis, kritikus, dan dramawan asal Prancis, sementara hadiah utama prosa diraih Wu Pin-yu (吳品瑜). Chen Long-ting (陳龍廷) memenangkan genre novel.
Dalam kategori Hakka, hadiah utama untuk puisi dan prosa masing-masing diraih oleh Hsiao You (蕭宥) yang berusia 18 tahun dan He Chih-ming (何志明).
Untuk kategori Penduduk Asli, pemenang hadiah utama untuk puisi, prosa, dan novel masing-masing adalah Uhay Mali Pacidal, Lidur Walis, dan Lulyang Nomin.
Museum mencatat bahwa kategori sastra berbahasa Hokkien Taiwan menerima 79 karya, menjadikannya kategori paling kompetitif dari keempat kategori tersebut.
Kategori sastra berbahasa Hakka menerima 41 karya, kata museum.
Selesai/IF