Taiwan terbitkan buku bahasa Mandarin dengan sentuhan budaya dan sastra lokal

22/02/2025 12:40(Diperbaharui 22/02/2025 12:40)

Untuk mengaktivasi layanantext-to-speech, mohon setujui kebijakan privasi di bawah ini terlebih dahulu

NTNU, Jumat mengadakan seminar terkait buku ajar bahasa Mandarin "Learning Through Taiwan Culture" dan "Taiwan Literature Reader". (Sumber Foto : NTNU)
NTNU, Jumat mengadakan seminar terkait buku ajar bahasa Mandarin "Learning Through Taiwan Culture" dan "Taiwan Literature Reader". (Sumber Foto : NTNU)

Taipei, 22 Feb. (CNA) National Taiwan Normal University (NTNU), Jumat (21/2) mengatakan Mandarin Training Center (MTC) mereka dan National Museum of Taiwan Literature (NMTL) telah berkolaborasi menerbitkan dua buku ajar bahasa Mandarin yang mengintegrasikan unsur budaya dan sastra Taiwan.

NTNU dalam rilis persnya menyatakan bahwa guna memperkenalkan kedua buku ajar ini, "Learning Through Taiwan Culture" (台灣文化教材) dan "Taiwan Literature Reader" (台灣文學讀本), mereka telah mengadakan sebuah seminar pada Jumat.

Acara ini mengundang akademisi dan pengajar untuk berbagi wawasan dan berdiskusi mengenai metode pembelajaran bahasa Mandarin yang lebih kaya dengan unsur budaya, menurut rilis pers.

Wakil Rektor NTNU, Yin Yung-hsiang (印永翔), menyampaikan seminar ini berfokus pada penggunaan dua buku ajar itu sebagai bagian dari strategi pembelajaran bahasa Mandarin, untuk membantu pelajar internasional memahami lebih dalam sastra, budaya, serta latar sosial Taiwan melalui materi yang lebih kontekstual dan bermakna.

Direktur NMTL Chen Ying-fang (陳瑩芳) menjelaskan bahwa "Learning Through Taiwan Culture" mencakup berbagai elemen budaya khas Taiwan, seperti budaya maritim, karakteristik geografi, dan kebiasaan kuliner. 

Sementara itu, "Taiwan Literature Reader" mengompilasi karya penulis Taiwan dari berbagai zaman dan latar belakang, mencerminkan keragaman dan kedalaman sastra Taiwan, termasuk sastra masyarakat adat, sastra hak asasi manusia, sastra komunitas militer, serta sastra feminis, ujarnya.

Direktur MTC, Tsai Ya-hsun (蔡雅薰), menilai bahwa kedua buku ajar ini akan memberikan sumber pembelajaran yang lebih kaya bagi pelajar bahasa Mandarin di seluruh dunia.

Selain mengasah keterampilan berbahasa, kata Tsai, buku ini juga memungkinkan para pembaca memahami sejarah serta budaya Taiwan yang unik secara lebih komprehensif.

(Oleh Hsu Chi-wei dan Antonius Agoeng Sunarto)

Selesai/JC

How mattresses could solve hunger
0:00
/
0:00
Kami menghargai privasi Anda.
Fokus Taiwan (CNA) menggunakan teknologi pelacakan untuk memberikan pengalaman membaca yang lebih baik, namun juga menghormati privasi pembaca. Klik di sini untuk mengetahui lebih lanjut tentang kebijakan privasi Fokus Taiwan. Jika Anda menutup tautan ini, berarti Anda setuju dengan kebijakan ini.
Diterjemahkan oleh AI, disunting oleh editor Indonesia profesional.