Jakarta/Taipei, 14 Nov. (CNA) Presiden RI Prabowo Subianto melakukan panggilan video dengan CEO Nvidia sekaligus tokoh teknologi asal Taiwan, Jensen Huang (黃仁勳), saat ia menjadi pembicara di acara AI Day di Jakarta, Kamis (14/11).
Baca juga: Jensen Huang: Taiwan "pahlawan tanpa tanda jasa"
Dilansir Kompas, dalam panggilan telepon di tengah sesi bincang-bincang dalam acara tersebut, Huang menyampaikan kepada Prabowo bahwa ia menganggap acara itu merupakan momen penting dalam teknologi di Indonesia, dan ia ingin mengambil kesempatan di dalamnya.
"[Momen ini] juga sangat penting bagi masyarakat Indonesia. Kita punya banyak mitra untuk bekerja bersama. Kita juga ingin bekerja dengan industri Indonesia dan mengembangkan AI (kecerdasan buatan) Indonesia," tambahnya.
Dilansir Antara, Prabowo mengatakan kepada Huang bahwa ia menyambut baik kemitraan yang dibangun Nvidia dan berharap mereka dapat menjadi mitra penting dalam masa depan digitalisasi di Indonesia.
"Saya berharap grup Anda, perusahaan Anda mempertimbangkan Indonesia, Anda mempertimbangkan bahwa kami semua menyambut Anda dengan tangan terbuka," kata Prabowo.
Prabowo juga mengungkapkan bahwa ia menyadari besarnya pengaruh AI dan segala kemungkinannya, terutama di bidang pendidikan, pertanian, dan kesehatan.
Ia pun mengungkapkan harapannya untuk bertemu dengan Huang, "Saya dapat mengunjungi Anda di suatu tempat atau Anda dapat mengunjungi saya di suatu tempat."
Huang juga menghanturkan terima kasihnya kepada Prabowo atas kesempatan untuk bermitra dengan Indonesia.
"Anda dapat mengandalkan Nvidia dan semua teman kami di sini serta semua perusahaan teknologi yang bekerja sama dengan kami di sini untuk membantu memajukan kecerdasan buatan dan memberi manfaat bagi masyarakat di Indonesia," ujarnya.
Baca juga: Tiga tokoh teknologi Taiwan masuk dalam 100 orang paling berpengaruh bidang AI versi Time
Huang, yang masuk dalam daftar 100 orang paling berpengaruh di bidang AI versi majalah Time, lahir di Tainan di Taiwan selatan pada 1963. Ia tumbuh dan menempuh studi di AS, negara tempat ia merintis kariernya hingga menjadi CEO Nvidia, salah satu perusahaan teknologi raksasa dunia.
(Oleh Zachary Lee dan Jason Cahyadi)
Selesai/ ML