Taipei, 8 Sep. (CNA) Aktivitas manufaktur Taiwan alami ekspansi pada Agustus selama empat bulan berturut-turut, banyak produsen merasa waspada tentang prospek bisnis untuk enam bulan ke depan, kata Chung-Hua Institution for Economic Research (CIER) pada Senin (2/9).
CIER, salah satu lembaga pemikir ekonomi terkemuka di Taiwan mencatat Indeks Manajer Pembelian (PMI), yang merekam ukuran arah tren ekonomi di sektor manufaktur, naik 1,4 poin pada Agustus menjadi 53,6 dari bulan sebelumnya.
Dalam bidang jasa, Indeks Non-manufaktur (NMI) tidak mengalami peningkatan pada Agustus melainkan turun 2,8 poin pada Agustus menjadi 54,5, meskipun sektor ini masih dalam fase ekspansi selama 22 bulan berturut-turut.
Meskipun PMI tetap dalam ekspansi, sub-indeks untuk prospek bisnis selama enam bulan ke depan turun 2,2 pada Agustus dari sebulan sebelumnya menjadi 52,8, terendah dalam tujuh bulan, menurut data CIER.
Indeks Manajer Pembelian (PMI)
Wakil Presiden CIER Wang Jiann-chyuan (王健全) mengatakan semakin banyak produsen yang berhati-hati tentang operasi mereka, karena pemulihan ekonomi tampak tidak merata.
Sementara kecerdasan buatan (AI) mendorong produksi semikonduktor dan server high-end, teknologi IC yang matang dan industri ekonomi lama masih merasakan tekanan dari kelebihan pasokan dan perlambatan ekonomi di Tiongkok, katanya.
Menurut CIER, produsen di Taiwan juga khawatir tentang kondisi ekonomi Amerika Serikat, penyesuaian dalam kebijakan moneter Federal Reserve AS, dan pemilihan presiden AS pada November.
Pada Agustus, sub-indeks untuk industri bahan baku dasar dan peralatan transportasi berubah dari kontraksi menjadi ekspansi. Sementara itu, sub-indeks untuk peralatan listrik dan elektronik juga meningkat tetapi masih dalam kontraksi, menurut CIER.
Sub-indeks untuk industri elektronik, optoelektronik, dan makanan/tekstil tetap tidak berubah pada Agustus dan terus mengalami ekspansi. Namun, sub-indeks untuk industri kimia dan bioteknologi menurun tetapi tetap dalam mode ekspansi.
Di sektor jasa, sub-indeks untuk aktivitas bisnis, pesanan baru, pekerjaan dan pengiriman pemasok semua turun pada Agustus, sebesar 2,4, 4,8, 1,9 dan 2,0, masing-masing, menjadi 57,2, 51,5, 56,3 dan 52,9, menurut CIER.
Sub-indeks untuk prospek bisnis selama enam bulan ke depan turun 3,2 dari sebulan sebelumnya menjadi 54,6, terendah sejak Desember 2023, yang Wang katakan mencerminkan pemulihan yang tidak merata.
Sementara banyak turis Taiwan yang bepergian ke luar negeri, pasar pariwisata lokal tetap alami kemerosotan, katanya.
Wang juga menyatakan bahwa meskipun industri real estat di Taiwan berkembang pesat, sebagian besar penjualan adalah untuk rumah dan kantor kecil, bukan yang besar.
Menurut CIER, pasar pariwisata lokal tidak memenuhi harapan pada musim puncak musim panas, dan volume iklan menurun setelah Olimpiade 2024.
Selain itu, CIER mengatakan, penjualan mobil terganggu pada Agustus, yang ditandai sebagai bulan Hantu di Taiwan, bulan ketujuh dari kalender Lunar, dan diamati dari 4 Agustus hingga 2 September tahun ini.
Di Taiwan, pembelian barang-barang besar seperti mobil dan rumah dianggap tabu selama bulan Hantu.
Selesai/IF
