Taipei, 28 Apr. (CNA) Kepala Kantor Dagang dan Ekonomi Indonesia (KDEI) di Taipei, Arif Sulistiyo menghadiri acara istigasah dan halalbihalal yang diselenggarakan Pengurus Cabang Istimewa Nahdlatul Ulama (PCINU) Taiwan pada Minggu (27/4).
Dalam sambutannya, Arif berpesan, terutama pada pekerja migran Indonesia (PMI), untuk mensyukuri pekerjaan yang ada dan tidak terlalu menuntut diberikan sif lembur.
"Saya mengajak teman-teman untuk tidak terlalu menuntut untuk mengejar lembur. Syukuri saja pekerjaan yang ada, asal gaji rutin dan stabil," pesannya.
Melalui pengamatan CNA yang hadir, Arif juga menyoroti fenomena sosial di kalangan PMI, seperti maraknya pergaulan bebas dan praktik nikah siri.
Ia mengajak seluruh komunitas untuk mendukung program pernikahan resmi melalui koordinasi KDEI Taipei dan Kementerian Agama RI, agar status hukum pernikahan para PMI di Taiwan dan nasib anaknya kelak lebih terjamin.
Arif juga menyampaikan rasa syukur atas terselenggaranya kegiatan salat Idul Fitri yang ia katakan berjalan dengan baik di National Dr. Sun Yat-sen Memorial Hall pada akhir Maret, seraya mengapresiasi dukungan seluruh pihak, khususnya para sponsor.
Lebih lanjut, Arif memohon maaf secara pribadi dan institusional kepada seluruh hadirin, seiring berakhirnya bulan Syawal, sebagai bentuk penghormatan atas semangat saling memaafkan di antara sesama warga Indonesia di Taiwan.
Selain itu, Arif juga mengabarkan bahwa kesempatan berhaji dari Taiwan kini semakin terbuka lebar, mengingat kuota haji untuk Taiwan belum terpenuhi secara maksimal. Dalam acara tersebut, ia juga memberikan sumbangan kurma dari Representatif Arab Saudi kepada beberapa musala.
Bertempat di Sekretariat PCINU Taiwan di dekat Taipei Main Station (TMS), kegiatan yang bertujuan mempererat tali silaturahmi, semangat kebersamaan, serta menggelar doa bersama ini dihadiri sekitar 150 jemaah, ujar Moch. Ghofur, ketua PCINU Taiwan.
Kepada CNA, Ghofur mengatakan kegiatan tersebut dihadiri perwakilan dari berbagai organisasi, termasuk Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT), para sponsor, serta perwakilan ke-14 ranting PCINU di seluruh Taiwan.
Kegiatan yang dimulai pada pukul 1 siang ini dibuka dengan salawatan dan istigasah, kemudian dilanjutkan kata sambutan dari Arif dan mahalul qiyam -- prosesi berdiri sambil melantunkan salawatan -- hingga ceramah oleh Kiai Moch. Al Imron.
Acara ini dihadiri para PMI, mahasiswa, panitia pelaksana dan pihak sponsor salat Idul Fitri, Kepala Bagian Administrasi KDEI Wawan Kurniawan, serta analis bidang ketenagakerjaan KDEI Kadir.
Saat diwawancarai CNA di akhir acara, Ghofur memberikan pesan kepada rekan-rekan PMI yang mau bergabung dengan PCINU dan ingin beraktivitas bersama, mengundang mereka hadir setiap Sabtu dan Minggu.
“Setiap minggu kita ada acara rutinan salawatan, istiqosah, mengaji dan pembekalan praktek kewirausahaan dari komunitas pelajar yang berkompeten di bidangnya,” ujar Ghofur.
Selesai/JC