Taipei, 16 Mei (CNA) Perdana Menteri Cho Jung-tai (卓榮泰) hari Jumat (16/5) memaparkan agenda kebijakan terbaru Yuan Eksekutif (Kabinet Taiwan), sekaligus merangkum pencapaian pemerintah menjelang peringatan satu tahun pelantikan Lai Ching-te (賴清德) pada 20 Mei.
Berbicara kepada wartawan di Aula Sidang Kabinet, Cho mengatakan pemerintahnya telah membuat kemajuan di berbagai bidang, termasuk membangun kembali Kabupaten Hualien pasca gempa besar tahun lalu, memberantas penipuan, meningkatkan keselamatan pejalan kaki, dan mendorong pertumbuhan ekonomi.
"Saya berharap masyarakat tidak memiliki kesan bahwa Kabinet hanya meminta Yuan Legislatif untuk mempertimbangkan kembali sejumlah amandemen hukum," kata Cho, menyebut langkah-langkah tersebut sebagai hal yang diperlukan demi melindungi tata kelola konstitusional dan kepentingan publik.
Ke depan, lanjut Cho, Kabinet akan berupaya mewujudkan rencana "1+7", di mana angka satu merujuk pada pembentukan Kementerian Olahraga pada 9 September.
Tujuh bidang fokus lainnya meliputi penyeimbangan enam kawasan industri dan hunian utama Taiwan, mendirikan Pusat Manajemen Aset Asia, dan melaksanakan rencana investasi nasional senilai NT$1 triliun (Rp545,6 triliun) antara 2025 dan 2028, serta menerapkan 17 langkah keamanan nasional Lai.
Kabinet juga akan terus mendorong pengembangan semikonduktor, pesawat nirawak, dan robot pintar, melaksanakan program perawatan jangka panjang yang diperbarui, memperkenalkan reformasi perumahan umum bagi pasangan muda dengan anak, serta menjaga pasokan listrik yang stabil sementara menghentikan pembangkit listrik tenaga batu bara secara bertahap pada 2032, kata Cho.
Membandingkan Kabinet dengan seorang pilot yang menavigasi negara menuju pelabuhan, Cho mengatakan tujuan timnya dalam periode mendatang adalah mencapai "Kemajuan yang stabil."
Pemerintah juga berharap dapat bekerja sama dengan oposisi untuk memperbaiki masyarakat Taiwan dan membuat negara lebih kuat, ujarnya.
Selesai/