Jensen Huang akan bawa obor pada pembukaan World Masters Games 2025

16/05/2025 18:00(Diperbaharui 16/05/2025 18:01)

Untuk mengaktivasi layanantext-to-speech, mohon setujui kebijakan privasi di bawah ini terlebih dahulu

CEO Nvidia Jensen Huang. (Sumber Foto : Dokumentasi CNA)
CEO Nvidia Jensen Huang. (Sumber Foto : Dokumentasi CNA)

Taipei, 16 Mei (CNA) Jensen Huang (黃仁勳), pendiri perusahaan raksasa cip kecerdasan buatan (AI) Nvidia Corp., akan menjadi pembawa obor terakhir pada upacara pembukaan World Masters Games 2025 di Taipei dan New Taipei pada Sabtu (17/5).

Huang (62) yang dikenal karena kecintaannya pada tenis meja, bergabung dengan empat tokoh Taiwan lainnya "Yang mewakili berbagai bidang dan generasi" pada upacara pembukaan di Taipei Dome, panitia penyelenggara acara menyampaikan hari Jumat.

Pembawa obor lainnya adalah legenda bisbol Peng Cheng-min (彭政閔), peraih medali emas tinju Olimpiade Lin Yu-ting (林郁婷), pebulu tangkis berusia 104 tahun Lin Yu-mao (林友茂), dan aktris sekaligus sutradara peraih penghargaan Sylvia Chang (張艾嘉).

Huang telah menekankan pentingnya menemukan olahraga yang anda sukai dan terus mengejarnya.

"Olahraga terbaik adalah yang ingin terus anda lakukan," ujar Huang yang dikutip.

Ia tiba di Taiwan pada Jumat dan juga akan menghadiri pameran Computex 2025, yang bertema "AI Next", pada 20-23 Mei di Taipei Nangang Exhibition Center.

Sementara itu, Wakil Presiden Hsiao Bi-khim (蕭美琴) juga akan menghadiri upacara pembukaan World Masters Games, menurut sumber anonim yang mengetahui info tersebut.

Wali Kota Taipei Chiang Wan-an (蔣萬安) mengonfirmasi pada Kamis bahwa Presiden Lai Ching-te (賴清德) menyatakan tidak dapat menghadiri upacara pembukaan secara pribadi.

World Masters Games 2025, sebuah acara empat tahunan yang telah diadakan sejak 1985, untuk pertama kalinya diselenggarakan di Asia.

Penyelenggara telah mengumumkan bahwa lebih dari 25.000 atlet dari 107 negara berusia 30 tahun ke atas, termasuk lebih dari 2.000 peserta berusia 65 tahun ke atas, akan berpartisipasi dalam acara ini. Yang menarik, delapan dari 15 peserta berusia 90 tahun ke atas berasal dari Taiwan.

(Oleh Chen Yu-ting, Weng Kuei-hsiang, Chao Yen-hsiang, dan Muhammad Irfan)

>Versi Bahasa Inggris

Selesai/JC

How mattresses could solve hunger
0:00
/
0:00
Kami menghargai privasi Anda.
Fokus Taiwan (CNA) menggunakan teknologi pelacakan untuk memberikan pengalaman membaca yang lebih baik, namun juga menghormati privasi pembaca. Klik di sini untuk mengetahui lebih lanjut tentang kebijakan privasi Fokus Taiwan. Jika Anda menutup tautan ini, berarti Anda setuju dengan kebijakan ini.
Diterjemahkan oleh AI, disunting oleh editor Indonesia profesional.