Taipei, 13 Sep. (CNA) Sineas Taiwan meraih pengakuan internasional di Festival Film Venesia ke-82 yang digelar 27 Agustus-6 September di Lido, Italia, dengan sutradara Singing Chen (陳芯宜) memenangkan Grand Prize kategori Venice Immersive lewat karya realitas maya "The Clouds Are Two Thousand Meters Up" (雲在兩千米).
Diadaptasi dari cerita pendek karya penulis Wu Ming-yi (吳明益) dalam "The Land of Little Rain" (苦雨之地), produksi Chen meraih penghargaan tertinggi di bagian tersebut karena citra puitis dan kedalaman emosionalnya.
Ini adalah Grand Prize kedua Taiwan dalam kategori tersebut, setelah "The Man Who Couldn't Leave" (無法離開的人) pada tahun 2022.
Sutradara Tsai Ming-liang (蔡明亮), aktris Shu Qi (舒淇), dan sutradara animasi Hsieh Wen-ming (謝文明) juga termasuk dalam sorotan, dengan film dokumenter Tsai "Back Home" (回家) diputar di kategori Out of Competition, dan restorasi 4K dari karya klasiknya "Vive L'Amour" (愛情萬歲) ditampilkan di Venice Classics.
Tsai juga dianugerahi FIPRESCI 100-Year Lifetime Achievement Award pada 3 September.
Aktris Shu Qi (舒淇) melakukan debut sebagai sutradara melalui film "Girl" (女孩), yang masuk dalam kompetisi utama. Setelah pemutaran perdana pada 4 September, film tersebut memperoleh tepuk tangan berdiri selama 15 menit, menjadikannya salah satu karya yang paling banyak diperbincangkan.
Animasi Taiwan juga menjadi sorotan, dengan film pendek Hsieh "Praying Mantis" (螳螂) terpilih untuk kompetisi Orizzonti, sebuah tonggak sejarah bagi film pendek animasi Taiwan di Venesia.
Menteri Kebudayaan Li Yuan (李遠) pada 7 September memuji para seniman ini atas dedikasi mereka, mengatakan bahwa pencapaian mereka menyoroti kekuatan industri film Taiwan.
Li memuji para seniman tersebut, menyebut pencapaian mereka sebagai bukti kekuatan industri perfilman Taiwan dan nilai kebebasan berkarya. Ia menegaskan pemerintah akan terus mendukung promosi film Taiwan di tingkat global.
Selesai/IF