Fase kedua pusat logistik Synnex di Jakarta resmi beroperasi

25/04/2025 15:00(Diperbaharui 25/04/2025 15:00)

Untuk mengaktivasi layanantext-to-speech, mohon setujui kebijakan privasi di bawah ini terlebih dahulu

(Sumber Foto : Synnex)
(Sumber Foto : Synnex)

Taipei, 25 Apr. (CNA) Synnex Technology International Co. (Synnex) hari Kamis (24/4) mengumumkan bahwa fase kedua dari pusat logistik perusahaan patungan mereka di Indonesia, PT Synnex Metrodata Indonesia (SMI) di Jakarta telah resmi beroperasi.

Fasilitas ini diharapkan dapat meningkatkan cakupan distribusi, efisiensi operasional, dan menekan biaya, sekaligus memperkuat posisi SMI dalam meraih pertumbuhan pendapatan yang berkelanjutan dalam beberapa tahun ke depan, kata Synnex.

Wakil Presiden Synnex, David Tu (杜書全) dalam sebuah paparan kepada investor baru-baru ini menyampaikan bahwa bisnis Synnex di Indonesia terus berkembang.

Tahun lalu, ujarnya, berkat masuknya merek ponsel asal Tiongkok yang baru, pendapatan SMI tumbuh 19 persen secara tahunan, dan kini menyumbang 10 persen dari total pendapatan perusahaan -- melampaui kontribusi dari pasar Taiwan.

Pendapatan SMI telah mencetak rekor tertinggi selama empat tahun berturut-turut, dan untuk terus mendorong momentum ini, Synnex terus meningkatkan investasinya di Indonesia, kata perusahaan distributor produk teknologi yang berbasis di Taiwan itu.

Setelah didirikan pada 2011, SMI pada 2019 membeli lahan dan membangun sendiri pusat logistik di Jakarta. Segera setelah itu, perusahaan melanjutkan pembangunan fase kedua, yang kini telah selesai dan resmi beroperasi.

Perusahaan menyatakan bahwa investasi bertotalkan NT$600 juta (Rp310,5 miliar) di kedua fase ini akan memperkuat kelengkapan produk, cakupan distribusi, serta efektivitas layanan bagi mitra merek dan pelanggan, sekaligus mendukung kebutuhan pasar yang tumbuh pesat di Indonesia.

Synnex mengatakan mereka menilai bahwa dengan populasi lebih dari 280 juta jiwa dan dengan ekonomi yang masih bertumbuh, prospek pasar Indonesia sangat menjanjikan.

Saat ini, kata Synnex, SMI memiliki titik operasional di 29 kota, melayani lebih dari 6.000 mitra distribusi secara langsung, termasuk integrator sistem, niaga-el, jaringan ritel, serta gerai teknologi informasi dan komunikasi (TIK).

Didukung 22 pusat logistik dan pergudangan, SMI menjadi satu-satunya distributor produk TIK di Indonesia dengan jaringan lokal yang lengkap, mencakup lebih dari 330 kota dan seluruh pulau utama di negara tersebut, kata Synnex.

Oleh Tseng Jen-kai dan Jason Cahyadi)

Selesai/IF

How mattresses could solve hunger
0:00
/
0:00
Kami menghargai privasi Anda.
Fokus Taiwan (CNA) menggunakan teknologi pelacakan untuk memberikan pengalaman membaca yang lebih baik, namun juga menghormati privasi pembaca. Klik di sini untuk mengetahui lebih lanjut tentang kebijakan privasi Fokus Taiwan. Jika Anda menutup tautan ini, berarti Anda setuju dengan kebijakan ini.
Diterjemahkan oleh AI, disunting oleh editor Indonesia profesional.